Radius 102

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Ternyata Senyum Itu Ibadah Mobil dan motor Siaga Ada

Cirebon,  Alhamdulillah, syukur deh! Kuwu Pekantingan, Kecamatan Kelangenan, Cirebon, Abang Suharto, sudah siaga dengan motor da...

Postingan Populer

Selasa, 02 Desember 2025

Ternyata Senyum Itu Ibadah Mobil dan motor Siaga Ada

Cirebon,  Alhamdulillah, syukur deh! Kuwu Pekantingan, Kecamatan Kelangenan, Cirebon, Abang Suharto, sudah siaga dengan motor dan mobil operasional. Semoga semua aman dan lancar, warga juga terbantu. Aamiin ujar salah satu masyarakat pemerhati Koko Ocim.

Wah, ternyata isu motor dan mobil siaga itu hoax ya? Alhamdulillah, tidak ada apa-apa. Ternyata cuma kabar miring aja. Semoga warga Pekantingan tetap waspada dan selalu cek info sebelum percaya, ya! Ujar koko Ocim.

Wah, Kuwu Abang Suharto langsung klarifikasi, ya? Jadi, motor dan mobil siaga itu emang bener ada dan udah operasional dari kemarin dan tahun kemarin. Terima kasih atas klarifikasinya, pak Kuwu Abang ujar warga sekitar desa pwkantingan alhamdulilah berita yang beredar ternyata hoak.

Wah, langsung dari lapangan, ya? Ketua Satgasus DPP AMPAR CIREBON itu bilang liat sendiri motor operasional ada di desa, dibawa Kuwu Abang. Jadi, isu motor siaga itu tidak beneran, buktnya ada dan di operasionalkan saya ngga bohong ada saksinya dua wartawan yang datang pagi tadi bang (K) dan rekannya.

Langsung dari KETUA Satgasus DPP AMPAR CIREBON, H. Babil, nih! Jadi, berita yang bilang mobil dan motor desa Pekantingan ngga ada itu HOAX! Virna buktinya saya liat ada kok ujar Haji Babil. ((Bang Edi))

Sat Resnarkoba Gelar Ops Miras di Panjunan, Amankan Berbagai Jenis Minuman Beralkohol

Cirebon Kota – Satuan Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota melaksanakan Operasi Minuman Keras pada Selasa (02/12/2025) pukul 16.00 WIB di wilayah hukum Polres Cirebon Kota, dengan sasaran warung yang diduga menjual minuman beralkohol secara ilegal guna menekan potensi kerawanan sosial yang dapat muncul akibat peredaran miras. Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya rutin kepolisian dalam menjaga lingkungan tetap tertib serta mengurangi risiko gangguan keamanan yang dipicu penyalahgunaan minuman beralkohol.

Personel Unit Sat Resnarkoba diterjunkan untuk menyisir sejumlah titik yang dianggap rawan peredaran miras, dengan fokus pemeriksaan pada warung-warung yang berada di kawasan pemukiman padat penduduk. Pendekatan dilakukan secara humanis namun tegas, agar pelaksanaan operasi tetap berjalan efektif tanpa menimbulkan gesekan dengan warga sekitar lokasi pemeriksaan.

Dalam kegiatan tersebut, petugas mendatangi warung milik Sdr. D yang berlokasi di Jalan Sisingamangaraja Kelurahan Panjunan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon, setelah menerima informasi terkait dugaan adanya penjualan alkohol di tempat tersebut. Pemeriksaan dilakukan menyeluruh pada rak penyimpanan serta area belakang warung yang berpotensi digunakan sebagai tempat penyimpanan barang.

Petugas kemudian menemukan berbagai jenis minuman keras yang disimpan dalam jumlah berbeda, sehingga langsung diamankan untuk mencegah peredarannya kembali kepada masyarakat. Proses penyitaan dilakukan sesuai prosedur, dengan pendataan terperinci terhadap jenis dan jumlah barang yang berada di warung tersebut.

Barang bukti yang berhasil diamankan meliputi miras jenis Asoka, miras jenis arak Orang Tua, bir hitam, serta bir putih merek Bintang Angker Singaraja, yang seluruhnya ditemukan berada di area penyimpanan warung. Setiap botol dicatat sebagai bagian dari pendataan administrasi yang diperlukan dalam penanganan barang hasil operasi.

Total barang bukti minuman keras yang disita terdiri dari beragam jenis dan merek, yang kemudian dibawa ke Mapolres Cirebon Kota untuk proses lebih lanjut sesuai ketentuan penegakan hukum. Langkah ini dilakukan guna memastikan tidak ada celah bagi para penjual untuk kembali mengedarkan minuman keras secara bebas.

Operasi miras ini menjadi bagian dari tindakan preventif Polres Cirebon Kota dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman, terutama menjelang akhir pekan dan libur panjang ketika potensi konsumsi alkohol meningkat. Kepolisian menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan di lokasi-lokasi yang dianggap rawan.

Petugas juga mengimbau masyarakat untuk membantu memberikan informasi apabila mengetahui praktik penjualan miras ilegal di lingkungannya, sehingga upaya penertiban dapat dilakukan secara cepat dan tepat sasaran demi menjaga kenyamanan bersama. Kolaborasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam menekan peredaran miras yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
“Kami berterima kasih kepada warga yang terus mendukung pelaksanaan operasi miras, dan kami pastikan bahwa kegiatan serupa akan dilakukan secara konsisten untuk menjaga ketertiban lingkungan,” ujar Kasat Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota AKP Otong Jubaedi, S.H., M.A.P.

((Bang keling)) 

Sosialisasi Bahaya Narkoba di Kantor Kesbangpol Tingkatkan Kesadaran ASN Cirebon Kota


Cirebon Kota – Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemerintahan daerah kembali diperkuat dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi yang digelar Polres Cirebon Kota pada Selasa (02/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIB di kantor Dinas Kesbangpol Kota Cirebon, Jalan Ks. Tubun, Kecamatan Kejaksan, dengan menghadirkan peserta dari berbagai instansi strategis yang berperan langsung dalam pelayanan publik sehingga kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kesiapsiagaan aparatur terhadap ancaman narkoba.

Kegiatan sosialisasi dipimpin oleh Aiptu Juhariah, S.H., selaku Kaurmintu Sat Resnarkoba Polres Cirebon Kota, yang hadir bersama staf Urmin untuk memberikan pemaparan komprehensif terkait bahaya narkoba, mulai dari jenis-jenis narkotika yang kini beredar, pola penyalahgunaan yang semakin kompleks, hingga dampak fisik, mental, dan sosial yang dapat merusak kualitas hidup penggunanya serta menurunkan produktivitas aparatur negara yang berperan dalam pelayanan masyarakat.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini meliputi Kepala Dinas Kesbangpol beserta jajaran staf, perwakilan BNN Kota Cirebon, pegawai ASN dari berbagai dinas, jajaran Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja, serta perwakilan staf kelurahan se-Kota Cirebon, yang seluruhnya dilibatkan guna memastikan bahwa materi pencegahan narkoba dapat dipahami secara menyeluruh oleh berbagai unsur pemerintahan yang memiliki interaksi langsung dengan masyarakat.

Dalam paparannya, Aiptu Juhariah menjelaskan dengan rinci bagaimana narkoba tidak hanya merusak kondisi kesehatan penggunanya, tetapi juga berpotensi mencoreng wibawa pemerintah apabila ada aparatur negara yang terlibat penyalahgunaan, sehingga penting bagi setiap ASN untuk memiliki pengetahuan, kesadaran, dan tanggung jawab kolektif dalam menjaga diri serta lingkungan kerjanya dari ancaman narkotika.

Selain membahas dampak dan bahaya narkoba, pemateri juga memberikan contoh modus-modus peredaran yang kini banyak menyasar kalangan pekerja maupun pegawai pemerintah, termasuk peredaran secara daring, penyalahgunaan obat resep, hingga keterlibatan jaringan yang memanfaatkan kelemahan pengawasan lingkungan kerja, sehingga diperlukan kewaspadaan ekstra, pelaporan cepat, dan koordinasi yang baik antarinstansi.

Para peserta juga diberi pemahaman tentang gejala awal seseorang yang mulai terpapar narkoba, langkah yang perlu dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan lebih lanjut, serta pentingnya deteksi dini baik di lingkungan keluarga maupun tempat kerja sebagai upaya melindungi rekan sejawat dan masyarakat dari risiko yang lebih besar jika keterlibatan narkoba dibiarkan tanpa penanganan.

Kegiatan sosialisasi ini turut mendorong peningkatan sinergitas antara Polres Cirebon Kota, BNN, dan instansi pemerintah daerah, di mana kolaborasi yang kuat dinilai mampu mempercepat proses pencegahan dan penanganan apabila ditemukan indikasi penyalahgunaan narkoba di lingkungan ASN, sehingga pola pengawasan dapat berjalan lebih disiplin, sistematis, dan berkelanjutan.

Dari seluruh rangkaian kegiatan, peserta memberikan respons yang sangat positif karena materi yang disampaikan tidak hanya membuka wawasan, tetapi juga memberikan gambaran nyata mengenai risiko yang dapat terjadi di lingkungan kerja, sehingga sosialisasi ini dianggap relevan untuk memperkuat integritas aparatur negara dalam menjalankan fungsi pelayanan publik yang profesional dan bebas dari pengaruh narkoba.

Melalui edukasi yang diberikan dalam kegiatan ini, Polres Cirebon Kota berharap seluruh peserta dapat menyebarluaskan kembali informasi terkait bahaya narkoba kepada rekan kerja maupun masyarakat, sehingga semakin banyak pihak yang memiliki pemahaman yang benar dan mampu mengantisipasi sedini mungkin segala bentuk penyalahgunaan ataupun peredaran gelap narkotika.

“Dengan dilaksanakannya sosialisasi ini, kami ingin memastikan seluruh ASN memiliki pemahaman yang kuat mengenai bahaya narkoba, memahami dampak jangka panjangnya, serta mampu berperan aktif dalam mencegah penyalahgunaan maupun peredaran narkotika di lingkungan pemerintah dan masyarakat,” ujar Kasat Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota, AKP Otong Jubaedi, S.H., M.A.P.
“Kami dari Seksi Humas melihat kegiatan ini sangat strategis karena bukan hanya memberikan edukasi, tetapi juga memperkuat kesadaran kolektif seluruh aparatur untuk menjaga integritas, kewaspadaan, dan komitmen bersama dalam mewujudkan lingkungan kerja yang benar-benar bebas dari narkoba,” tambah Kasi Humas Polres Cirebon Kota, AKP M. Aris Hermanto.

((A.Rahmat)) 

Kenaikan Pangkat Pengabdian Dua Personel Polres Cirebon Kota

Cirebon Kota – Pada hari Senin, tanggal (01/12/2025), Polres Cirebon Kota menggelar Upacara Korps Raport Pengabdian untuk dua personel yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam pengabdian mereka, kegiatan ini berlangsung di lapangan apel Polres Cirebon Kota dengan suasana khidmat dan tertib, serta dihadiri oleh seluruh pejabat utama, Kapolsek jajaran, perwira, Bintara, dan ASN Polres Cirebon Kota.

Upacara dimulai pukul 08.30 WIB dan berakhir pukul 09.00 WIB, di mana seluruh peserta mengikuti rangkaian kegiatan dengan penuh perhatian dan disiplin, sekaligus memberikan penghormatan kepada personel yang menerima kenaikan pangkat sebagai bentuk apresiasi institusi terhadap kinerja dan dedikasi mereka.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., yang memberikan arahan dan motivasi, menekankan pentingnya profesionalisme, integritas, dan disiplin tinggi dalam melaksanakan tugas kepolisian, sehingga setiap personel dapat menjadi teladan bagi rekan-rekannya.

Hadirnya pejabat utama, Kapolsek jajaran, serta seluruh personel Polres Cirebon Kota menambah khidmat suasana upacara, menegaskan bahwa kenaikan pangkat pengabdian merupakan wujud penghargaan institusi terhadap anggota yang konsisten menjaga tanggung jawab dan etika profesi.

Dua personel yang menerima kenaikan pangkat pengabdian pada momen ini adalah Asep Parlan, naik dari Aiptu menjadi Ipda, dan Sunardji, naik dari Aipda menjadi Aiptu, keduanya memperoleh penghargaan karena catatan pengabdian bersih dari pelanggaran serta komitmen tinggi dalam melaksanakan tugas kepolisian.

Kenaikan pangkat ini merupakan bagian dari pembinaan karier personel Polri sekaligus menjadi bentuk penghargaan atas dedikasi yang telah diberikan, memberikan motivasi kepada seluruh anggota untuk meningkatkan profesionalisme, loyalitas, dan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolres Eko Iskandar menegaskan bahwa kenaikan pangkat pengabdian tidak otomatis diberikan kepada semua personel, melainkan hanya kepada anggota yang terbukti disiplin, bertanggung jawab, dan tanpa catatan pelanggaran, sehingga penghargaan ini menjadi simbol kepercayaan institusi terhadap kinerja anggota.

Selama pelaksanaan upacara, seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan khidmat, menciptakan momen penting bagi anggota yang menerima kenaikan pangkat sekaligus menjadi inspirasi bagi seluruh personel Polres Cirebon Kota untuk terus meningkatkan dedikasi, profesionalisme, dan integritas dalam menjalankan tugas.
“Kenaikan pangkat pengabdian ini menjadi penghargaan bagi anggota yang berdedikasi, disiplin, dan menjaga integritas,” ujar Kasi Humas Polres Cirebon Kota AKP M. Aris Hermanto. “Semoga momentum ini mendorong seluruh personel untuk terus bekerja profesional dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.”

((A.Rahmat)) 

Istri Letjen TNI Widi Prasetijono Diperiksa Hakim Tipikor terkait aliran Dana Miliaran

Semarang – Sidang lanjutan Perkara Dugaan Korupsi BUMD Cilacap kembali digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Semarang, Senin (1/12/2025). Pada sidang yang beragendakan pemeriksaan saksi, salah satu sorotan utama adalah hadirnya Novita Permatasari, istri dari Letjen TNI Widi Prasetijono, yang bersaksi di persidangan terkait aliran dana miliaran rupiah dari terdakwa.
Sidang berlangsung sejak pukul 10.00 hingga 11.05 WIB, dipimpin Majelis Hakim dan terbuka untuk umum. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan lima saksi: Sakran Budi MM, Arief Kusmawanto, Novita Permatasari, Endang Kusuma Wati, dan Henny Sulistiyo Wati. 

Perkara ini menjerat tiga terdakwa, yakni Awaluddin Muuri, mantan Sekda sekaligus Pj. Bupati Cilacap, Iskandar Zulkarnain, mantan Kabag Perekonomian Setda Cilacap, dan Andi Nurhuda, mantan Direktur Utama PT Rumpun Sari Antan (RSA).

Sorotan utama pada sidang ini tertuju pada kesaksian Novita Permatasari, istri Letjen TNI Widi Prasetijono yang pernah menjabat sebagai Pangdam IV/Diponegoro periode 2022–2024. 

Novita mengakui mengenal terdakwa Andi Nurhuda.
Dalam kesaksiannya, Novita menyatakan menerima aliran dana yang ditransfer terdakwa ke beberapa rekening milik saudara-saudaradari Novita Permatasari, Dengan rincian masing-masing, Arief Kusmawanto sebanyak Rp7,5 miliar, Rp1 miliar, dan Rp8 miliar. Kemudian dana juga ditransfer ke rekening Endang Kusmawati sebanyak Rp2 miliar. Sementara untuk Weni Sulistyowati sebanyak Rp2 miliar.
"Dana tersebut ditransfer melalui beberapa rekening dengan tujuan untuk menghindari temuan PPATK," lugas Novita di hadapan Majelis Hakim.
Ia juga menyebut bahwa uang selanjutnya juga diserahkan kepada Gus Yazid sebesar Rp20 miliar. 

Novita menerangkan bahwa saat penyerahan uang, dilakukan secara tunai, dibungkus dalam koper dan kantong plastik kresek.

Saksi Arief Kusmawanto membenarkan bahwa dirinya memberikan nomor rekeningnya kepada Novita atas permintaan langsung yang bersangkutan. Ia menegaskan bahwa rekening tersebut digunakan untuk menerima dan mengirim uang dengan tujuan menghindari PPATK, dan bahwa semua dilakukan atas perintah Novita tanpa mengetahui tujuan uang tersebut.

Saksi Endang Kusuma Wati mengatakan dirinya sering mendampingi Novita dalam berbagai kegiatan, termasuk pembayaran vendor untuk rencana pernikahan putri sari Novita.

Sementara itu, Henny Sulistiyo Wati menjelaskan bahwa ia dimintai tolong sebagai kakak untuk melakukan penarikan tunai Rp2 miliar.

Pukul 11.05 Wib, Majelis Hakim menutup persidangan dan menyatakan sidang akan dilanjutkan pada Rabu, 3 Desember 2025 dengan agenda pemeriksaan lanjutan kepada saksi-saksi.

Penulis : Arda 72

Senin, 01 Desember 2025

Dugaan Mafia Tanah Berkedok Kepala Desa: Investigasi AKPERSI Bongkar Rantai Permainan di Ujung Genteng



Jakarta Media Radius 102 com.
Asosiasi Keluarga Pers Indonesia (AKPERSI) terus memperdalam investigasi terkait dugaan praktik mafia tanah yang terjadi di Desa Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi. Temuan awal mengarah pada adanya keterlibatan oknum kepala desa dan kelompok warga yang diduga kuat menguasai lahan bersertifikat tanpa dasar hukum yang sah.

Kasus ini bermula saat AKPERSI melakukan investigasi lapangan dan menemukan sejumlah bangunan permanen maupun semi permanen berdiri di atas lahan bersertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 2378, 2379, dan 2380 atas nama Rachmini Dwiyanti Binti Ibrahim. Pada tahap awal mediasi, warga mengakui bahwa lahan tersebut memiliki pemilik sah. Namun seiring waktu, sebagian warga berubah sikap, menolak pengakuan awal, bahkan mengklaim bahwa tanah tersebut adalah milik mereka.


---

Kepala Desa Cibenda Mengklaim Tanpa Dasar Hukum

Saat melakukan penelusuran lanjutan, tim AKPERSI tidak berhasil menemukan Kepala Desa Ujung Genteng. Warga kemudian memberikan informasi bahwa pihak yang memprovokasi klaim warga adalah Kepala Desa Cibenda, yang mengaku memiliki lahan tersebut.

Tim AKPERSI kemudian mendatangi Kantor Desa Cibenda dan berhasil menemui sang kepala desa. Dalam klarifikasi yang mengejutkan, Kepala Desa Cibenda Adi Rizwan, SIP., yang disapa akrab Hurung secara terbuka mengakui bahwa dirinya mengklaim lahan tersebut, namun tidak dapat menunjukkan satu lembar dokumen pun sebagai bukti kepemilikan.
Ia hanya beralasan bahwa dirinya pernah “menggarap lahan tersebut” karena hubungan pertemanan dengan seseorang bernama Mamat, anak dari mendiang Ijar, yang sebelumnya dipercaya oleh pemilik tanah untuk menjaga area tersebut.

> “Kami menggarap sebelum saya jadi kepala desa. Ada penggarap sebelumnya. Data muncul dari dulu bukan dari Ujung Genteng, tapi dari Gunung Batu. Kami ingin hasil terang benderang di pengadilan,” ujar Adi Rizwan.,SIP selaku Kepala Desa Cibenda.



Namun berdasarkan investigasi AKPERSI, mendiang Ijar justru dikenal sebagai orang yang selalu menegaskan kepada warga bahwa lahan tersebut milik orang Jakarta, yaitu Ibu Rachmini.


---

Polres Sukabumi Diduga Lambat Tangani Kasus

Tim AKPERSI juga menelusuri laporan dugaan tindak pidana pendirian bangunan tanpa izin dan dugaan penyerobotan lahan yang sudah dilaporkan oleh kuasa hukum pemilik tanah ke Polres Sukabumi. Namun laporan tersebut telah satu tahun lebih tidak menunjukkan progres signifikan, sehingga memunculkan dugaan adanya keterlibatan oknum aparat dalam sindikat mafia tanah.

Kasubnit Harda Polres Sukabumi membenarkan bahwa pihaknya telah memanggil sejumlah terlapor atas dugaan melanggar Pasal 385 KUHP dan menjual lahan milik orang lain. Namun proses penyidikan disebut “menunggu hasil putusan perdata”.

> “Kami mengklarifikasi para pihak. Ada gugatan perdata, jadi kami menunggu siapa yang berhak. Tidak ada kami bermain dengan siapa pun,” tegas Kanit Harda.



Namun AKPERSI menilai lambannya tindak lanjut atas laporan masyarakat merupakan indikasi adanya kejanggalan yang perlu ditelusuri lebih lanjut.


---

Putusan Pengadilan Negeri Cibadak Dinilai Janggal

Pengadilan Negeri Cibadak telah memutus perkara gugatan warga terhadap pemilik sertifikat dengan Nomor Putusan 48/Pdt.G/2024/PN Cbd. Putusan memenangkan pihak pemilik sah, yakni Ibu Rachmini. Namun terdapat kejanggalan dalam proses pembuktian: pihak penggugat (warga) hanya mampu menunjukkan KTP dan KK, tanpa bukti alas hak, namun gugatan tetap diterima untuk diperiksa oleh pengadilan.

Padahal pihak tergugat memiliki SHM asli yang telah diverifikasi Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Sementara itu, banding telah diajukan warga ke Pengadilan Tinggi Bandung dengan Nomor 684/PDT/2025/PT BDG, terdaftar pada 25 Oktober 2025.

AKPERSI menduga ada permainan di tingkat peradilan sehingga menegaskan akan mengawal kasus ini hingga seluruh proses hukum tuntas.


---

Riwayat Kepemilikan Tanah: Jelas dan Sah

Berdasarkan rekam jejak hukum yang dihimpun AKPERSI, lahan seluas 30.500 m² tersebut merupakan milik sah mantan Bupati Sukabumi, H. Anwari (AKBP Purnawirawan). Pada tahun 1992, lahan itu dijual kepada Ibu Rachmini dan langsung dilakukan proses balik nama.

Ibu Rachmini kemudian mempercayakan penjagaan lahan kepada Mamat Ijar, yang sejak awal selalu menegaskan kepada warga bahwa tanah tersebut tidak dijual.

Namun dalam perkembangannya, sejumlah warga mulai menggarap, mendirikan bangunan, bahkan membangun villa dan menyewakannya untuk kepentingan komersial.

Sejumlah nama warga yang diduga menjual atau menguasai lahan tanpa hak antara lain:

Tedy

Abah Atom

Suwitno

Lurah Hurung (Kades Cibenda)

Billy

Farel

Hermawan

Nenah

Haji Adi

Dadan

Asep Son

Iskandar dan lainnya.


Beberapa warga bahkan diketahui membuat spanduk penguasaan lahan bersama Kepala Desa Cibenda.


---

AKPERSI: “Kami Kawal dengan 1.500 Media – No Viral No Justice”

AKPERSI menegaskan komitmennya untuk mengawal kasus ini secara penuh, termasuk membuka dugaan adanya sindikat mafia tanah melibatkan oknum aparat, pemerintah desa, hingga kemungkinan permainan di tingkat pengadilan.

Ketua Umum AKPERSI Rino Triyono.,S.Kom.,S.H.,C.IJ.,C.BJ.,C.F.L.E. menyatakan bahwa dalam era digitalisasi, “No Viral, No Justice”, sehingga ribuan media di bawah naungan AKPERSI siap mengawal kasus ini hingga tuntas.

Investigasi juga dilakukan untuk mendukung agenda pemerintah Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas mafia tanah yang telah merugikan banyak masyarakat.

Kasus Ujung Genteng ini bukan hanya persoalan sengketa lahan biasa, tetapi mengarah pada dugaan kejahatan terorganisir yang memanfaatkan jabatan kepala desa, celah hukum, dan lemahnya pengawasan aparat di lapangan.

AKPERSI berkomitmen mengungkap seluruh rangkaian permainan ini dan memastikan hak pemilik sah dipulihkan sepenuhnya.

Tim: AKPERSI 
Kabiro Radius 102 com.
         ( ISMAIL MARPAUNG ).

Cegah Banjir, Babinsa Purwosari Pelopori Gotong Royong Bersama Warga Bersihkan Saluran Air

Surakarta - Guna mencegah banjir dan air meluap saat musim hujan tiba, serta mewujudkan hidup sehat dan eratkan hubungan yang baik dengan warga masyarakat di wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Purwosari Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka Murdianto bersama dengan Bhabinkamtibmas, dan Tim Saberling serta WargaMasyarakat melaksanakan gotong royong pembersihan saluran air bertempat di Kp. Badran Jl. Kenanga Kelurahan Purwosari Kecamatan Laweyan, Senin (01/12/2025).

Menurut Serka Murdianto kerja bakti tersebut dilaksanakan karena selokan tersebut sudah tertutupi rumput dan sampah sehingga pada saat turun hujan air meluap ke jalan.

"Hal tersebut sangat berbahaya bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut dan juga membuat sampah-sampah berserakan di mana-mana sehingga dapat membahayakan kesehatan warga setempat."ujarnya.

"Kami bersama warga melaksanakan kerja bakti pembersihan saluran air dan selokan untuk mengantisipasi terjadi banjir saat turun hujan dan kesempatan ini juga kami pergunakan untuk menghimbau warga agar selalu menjaga kebersihan lingkungannya dengan cara membuang sampah pada tempatnya, karena hujan sangat rentan dengan perkembangan nyamuk demam berdarah" jelasnya.

"Pembersihan saluran air yang kami lakukan bersama-sama dengan warga tersebut merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat agar selokan bersih agar air yang mengalir bisa lancar sampai ke tujuannya."imbuhnya.

"Bergotong royong membersihkan saluran air selain bisa menjadikan lingkungan kita bersih juga dapat menjalin keakraban antara anggota Babinsa dengan warga di wilayah binaannya", tutupnya.

Penulis : Arda 72

Wujud Cinta Kasih Dan Kedekatan TNI, Babinsa Purwodiningratan Belajar Dan Bermain Bersama Anak-Anak SDN Purwodiningratan

Surakarta - Wujud kasih dan kedekatan TNI dengan anak-anak sekolah, Babinsa Kelurahan Purwodiningratan Koramil 04/ Jebres kodim 0735/ Surakarta Serka Suparno mengajak anak-anak belajar sambil bermain di halaman sekolah pada saat jam istirahat pembelajaran bertempat di halaman sekolah SDN Purwodiningratan Jl. Martolulutan No 50 Kelurahan Purwodiningratan , Kecamatan Jebres, Senin (01/12/ 2025).

Hal tersebut dilaksanakan oleh babinsa Purwodiningratan Serka Suparno disela-sela kegiatannya memberikan pembelajaran dan bermain bersama anak anak sekolah SDN Purwodiningratan memberikan pembelajaran dalam menjaga jiwa korsa dan kekompakan sesama teman di sekolah dan sekaligus monitoring Serta mambantu pendistribusian Makan bergizi  yang di distribusikan dari SPPG khusus Jebres.

"Hal ini merupakan wujud cinta dan kasih serta kepedulian Babinsa sebagai aparatur kewilayahan kepada anak-anak sekolah di wilayah Kelurahan Wirobrajan," jelas Serka Suparno.

"Selain dapat memperkokoh hubungan antara TNI khususnya Koramil 04/ Jebres dengan pihak sekolah, kami juga ingin berbagi kebahagiaan dengan adik-adik SDN Purwodiningratan dengan menghibur, belajar dan bermain dengan mereka."imbuhnya.

"Harapan kami tentunya dengan adanya kegiatan seperti ini dapat menambah semangat dan motivasi adik-adik untuk lebih rajin belajar dan semangat meraih cita-cita."pungkasnya.

Penulis : Arda 72

Peran TNI Dalam Perlindungan Perempuan Dan Anak

Wonogiri, Babinsa Desa Jatisari Koramil 14/Jatisrono Kodim 0728/Wonogiri Sertu Firman S. menghadiri Sosialisasi dan penyuluhan perlindungan perempuan dan anak di Balai Desa jatisari Kecamatan Jatisrono Kabupaten Wonogiri, Senin (01/01/25).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri berbagai elemen mulai dari anggota Koramil 0728/14 Jatisrono Sertu Firman. S, anggota Polsek Jatisrono Bripka Eko dan Bribtu Mustofa, hadir pula Kepala Desa jatisari Teguh Subroto, Tokoh masyarakat Ds Jatisari, perangkat Dusun jatisari dan anggota karang taruna serta PKK maupun pengurus Posyandu.

Teguh Subroto (Kades) Jatisari membuka pertemuan  serta mengawali dengan menyampikan ucapan terima kepada tamu undangan semuanya, dan perlu diketahui bersama acara lalu ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya perlindungan hak-hak anak serta memberikan panduan kepada orang tua dan masyarakat mengenai langkah-langkah yang harus diambil untuk menjaga keselamatan anak-anak, tuturnya.

Dalam sosialisasi tersebut, anggota TNI Sertu Firman. S dari koramil 14/Jatisrono menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan itu sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi anak-anak di wilayah binaannya.

Sebagai Babinsa, dirinya menekankan pentingnya kerjasama antara masyarakat dan aparat keamanan untuk mencegah tindakan kekerasan terhadap anak serta memberikan edukasi terkait pola asuh yang sehat, tambahnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya perlindungan anak dan mampu menerapkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari, guna membentuk generasi yang sehat, aman, dan sejahtera, sesuai dengan undang-undang yang berlaku di Indonesia, pungkas Firman,

Penulis : Arda 72

Diduga menyalahgunakan dana BOS SDN Negeri 7 SDN 12 di Sungai Pinang dilaporkan ke Inspektorat Ogan ilir untuk di tindaklanjuti?..

Ogan Ilir Sumsel (lsm) berhasil melaporkan SDN Negeri 7 SDN Negeri 12 Sungai Pinang diduga indikasi Marp up penyimpangan dana BOS tahun 2025 ke pihak inspektorat ogan ilir

Pihak LSM sudah memberikan surat konfirmasi kepada kepala sekolah melakukan konfirmasi tentang aggaran dana BOS tahun 2025 namun pihak sekolah tidak bisa memberikan penjelasan 

Yang dikonfirmasi pihak LSM tersebut tentang diduga alat ATK pembelian Infocus anggaran kegiatan bintek ke Jogja degan nota nota piktip pemalsuan tanda tangan termasuk perawatan fisik  tidak di agarkan. papan publikasi tentang anggaran belanja dana BOS yang sudah diberi undang-undang dari kejaksaan harus dipasang di luar kantor sekolah demi keterbukaan publik agar masyarakat mengetahui tentang tentang penggunaan belanja dana BOS tahun 2025

Namun surat konfirmasi tersebut tidak ada jawaban sama sekali dari pihak kepala sekolah sehingga pihak LSM melaporkan ke inspektorat kabupaten Ogan Ilir untuk Menindaklanjuti hasil temuan dari narasumber yang didapat oleh LSM kepada masyarakat

pihak lsm sangat mengharapkan atas kerjasama kepada pihak Inspektorat untuk Menindaklanjuti laporan tentang anggaran dana BOS 2025 di SDN Negeri masing-masing yang sudah tertulis di atas jika mana terbukti kepala sekolah lanjut ke sarana hukum yang berlaku yang sudah ada ketentuan undang-undang(tim)

Minggu, 30 November 2025

Kades Sontang Giat Gotong Royong Bersama Masyarakat Sontang, Antisipasi Agar tidak terjadinya ,Bencana Banjir



Rokan Hulu / Riau.( Sontang ).
Radius 102 com.

      Mengingat terjadinya dimana mana,lagi sedang mengalami bencana banjir.
Kepala desa sontang, kecamatan Sontang Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu.Hari ini melakukan giat gotong royong bersama masyarakat Sontang Grenase di depan kantor Desa , beserta parit parit disepanjang jalan lintas desa sontang.

Turut hadir giat gotong royong zulfahrianto kepala desa sontang beserta ; personil Polsek Bonai Darussalam,Upika kecamatan,Datuk Bendahara, Ninik mamak,Datuk L.K.A kecamatan Bonai Darussalam serta kepala dusun 1 harapan dan juga RT/RW ,para pemuda,serta tokoh tokoh masyarakat Desa Sontang Sabtu 29/11/2025.

Zulfahrianto SE.Kepala Desa Sontang dan sekalian sebagai ketua DPD APDESI Riau.saat ditemui oleh awak media, beliau menyampaikan untuk mengantisipasi agar tidak terjadinya Bencana Banjir kami bersama masyarakat melakukan giat bergotong royong.jelasnya.

Perlu kita ketahui juga bersama,bahwa desa sontang salah satu desa yang tergolong desa Rawan Banjir.maka kalau bukan masyarakat kita juga yang merawatnya,dan mau siapa lagi untuk merawat dan menjaga desa kami ini agar tidak terjadinya Bencana Banjir seperti yg terjadi di daerah daerah lain.pungkasnya.

Editor : Tim AKPERSI Rohul.Kabiro Radius 102 com.( Ismail Marpaung ).

Dukung Penurunan Stunting, Babinsa Ampel Dampingi Posyandu di Desa Ngampon

Boyolali — Babinsa Koramil 05/Ampel Kodim 0724/Boyolali, Sertu Muji, turut serta mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu di Desa Ngampon, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Sabtu (29/11/25). Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini menjadi bagian dari upaya TNI dalam mendukung program pemerintah, khususnya peningkatan kesehatan ibu dan anak serta percepatan penurunan angka stunting di wilayah.

Sertu Muji mengatakan bahwa pendampingan ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap kesehatan masyarakat di tingkat desa.
"Sebagai aparat kewilayahan, kami berkewajiban mendukung dan membantu menyukseskan setiap program yang telah dicanangkan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Pada kegiatan Posyandu tersebut, masyarakat mendapatkan berbagai layanan kesehatan, di antaranya pemeriksaan kesehatan ibu dan anak, pelayanan KB, imunisasi, pemantauan gizi, serta konsultasi pencegahan stunting. Selain itu, Posyandu juga memberikan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat serta upaya pencegahan penyakit menular.

Melalui pendampingan aktif Babinsa, diharapkan kegiatan Posyandu dapat berjalan lebih optimal dan mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Desa Ngampon, terutama dalam menjaga tumbuh kembang balita agar tetap sehat dan terbebas dari stunting.

Penulis : Arda 72

TNI Adakan Outing Class guna Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air, bagi anak anak TK Ibnu Sina Kecamatan Jatisrono Wonogiri

Wonogiri, – Koramil 0728/14 Jatisrono mengadakan Outingclas dengan anak-anak TK Ibnu Sina Jatisrono Kecamatan Jatisrono, dengan mengambil lokasi di Alas/hutan Mbogo Tasikhargo Kec. Jatisrono, Sabtu (29/11)

Kegiatan Outingclas dihadiri anggota Koramil 14/Jatisrono Pelda Ariyanto beserta 4 orang  anggota, Kepala Sekolah TK Ibnu Sina Jatisrono Ibu Wiwin Sulamsri S.Pd Aug, dan Guru Pendamping TK Ibnu Sina serta Siswa dan Siswi TK  Ibnu Sina 80 orang yang didampingi wali murid siswa.

Pelda Ariyanto menyampaikan, kegiatan ini sebagai bentuk edukasi dan pengenalan tentang Tentara Nasional Indonesia khususnya Angkatan Darat (TNI) kepada anak-anak usia dini, guna menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada nusa dan bangsa, paparnya.

Selain itu juga merupakan wujud pendidikan kepada anak-anak usia dini untuk memberikan pengenalan tentang Tentara Nasional Indonesia, yang merupakan pondasi penting dalam menjaga kedaulatan NKRI. Dan Saya harapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada anak-anak usia dini, dengan mengetahui profesi dari TNI Angkatan Darat, tambahnya.

Kemudian kegiatan pagi ini akan melaksanakan Senam Bersama, Outbond Ringan, Merayap dan Halang Rintang, Estafet Bola
dan Estafet Kertas serta Susur Sungai, semua ini guna menumbuhkan rasa disiplin, percaya diri  kekompakan, ketegasan maupun ketrampilan bagi anak anak sejak usia dini, sehingga kelak bisa menjadi pemuda pemudi yang bisa dibanggakan, pungkas Ariyanto.

Wiwin Sulamsri S.Pd Aug Kepala Sekolah TK Ibnu Sina mengucapkan terimakasih pak TNI, yang telah diperkenalkan dengan adanya TNI, juga atas pemberian bekal kepada anak-anak dan mereka semua sangat senang dan antusias dalam mengikuti semua kegiatan terlihat penuh keceriaan, semoga kedepan bisa bercita-cita  ingin menjadi seorang TNI, ucap Kepala Sekolah, 

Penulis: Arda 72

LSM Sumatera Selatan berhasil melaporkan SDN 1 pancawarna ke pihak -(APH) inspektorat diduga penyimpangan dana BOS tahun 2025

Oki Sumsel (lsm) Sumatera Selatan berhasil melaporkan Kepala SDN  Negeri 1 pancawarna diduga indikasi Mar up penyimpangan dana BOS tahun 2025

Pihak LSM sudah memberikan surat konfirmasi kepada kepala sekolah SDN 1 pancawarna melalui k3s di Kecamatan Pedamaran Timur untuk melakukan konfirmasi kepada kepala sekolah tentang aggaran dana BOS tahun 2025

Yang dikonfirmasi pihak LSM tersebut tentang diduga alat ATK degan nota nota piktip pemalsuan tanda tangan termasuk perawatan fisik  tidak di agarkan. papan publikasi tentang anggaran belanja dana BOS yang sudah diberi undang-undang dari kejaksaan harus dipasang di luar kantor sekolah demi keterbukaan publik agar masyarakat mengetahui tentang tentang penggunaan belanja dana BOS tahun 2025

Namun surat konfirmasi tersebut tidak ada jawaban sama sekali dari pihak kepala sekolah sehingga pihak LSM melaporkan ke (HPH) inspektorat kabupaten Ogan Komering Ilir untuk Menindaklanjuti hasil temuan dari narasumber yang didapat oleh LSM Sumatera Selatan

pihak lsm sangat mengharapkan atas kerjasama kepada pihak Inspektorat untuk Menindaklanjuti laporan tentang anggaran dana BOS 2025 di SDN 1 pancawarna jika mana terbukti kepala sekolah SDN 1 pancawarna lanjut ke sarana hukum yang berlaku yang sudah ada ketentuan undang-undang(tim)

Dengan Bincang Santai, Babinsa Jebres Sambangi Wilayah  Dan Warga Binaan, Yakinkan Situasi Tetap Aman Dan Kondusif

Surakarta - Sambang wilayah merupakan suatu kegiatan rutin dari Aparat Teritorial terutama bagi seorang Babinsa terhadap warga binaan, dengan kegiatan ini Babinsa langsung dapat berinteraksi dengan warganya sehingga tercipta hubungan yang erat antara TNI dan Rakyat.

Hal inilah yang dilakukan Babinsa Jebres Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serda Winarno, ditengah kegiatannya tetap melaksanakan komunikasi dengan warga binaan di Rt 03 Rw 31 kandang sapi Kel. Jebres Kec. Jebres Kota Surakarta. Sabtu (29/11/2025) Pukul 09.00 Wib s.d selesai.

"Dalam kegiatan Sambang warga binaan, kami mengajak warga untuk selalu menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan serta tak lupa kami selalu berikan motifasi positif bagi pelaku usaha kecil agar lebih maju, berkembang dan selalu inovatif."tutur Serda Winarno disela-sela kegiatan.

"Selain itu, tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk mempererat hubungan silaturahmi antara Babinsa dengan warga binaan sekaligus untuk saling tukar informasi apabila ada permasalahan di wilayah."pungkasnya.

Penulis : Arda ,72

Babinsa Bantu Distribusikan Bantuan Beras Kepada Warga Kurang Mampu Di Wilayah Kepatihan Wetan

Surakarta - Babinsa Kepatihan Wetan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Sertu Budiono bersama Linmas Bantu Distribusikan bantuan beras kepada warga kelurahan Kepatihan Wetan bertempat di Pendhopo Kelurahan Jl. Sutan Syahrir No.26 Kelurahan Kepatihan Wetan Kecamatan Jebres Kota Surakarta. Sabtu ( 29/11/2025 ) Pkl 08.00 Wib s.d selesai.

Bantuan langsung beras yang ditempatkan di pendopo Kelurahan Kepatihan Wetan di peruntukan kepada warga masyarakat yang kurang mampu sejumlah 130 KK setiap warga mendapatkan 20 kg/@ dan minyak goreng 4 liter.

Sertu Budiono mengungkapkan, bantuan sosial non tunai dari pemerintah dibagikan dengan secara langsung kepada masyarakat yang berada di Kelurahan Kepatihan Wetan, dan didampingi secara langsung oleh Babinsa dan Linmas serta staf kelurahan.

" Kegiatan ini merupakan salah satu tugas kami sebagai aparat komando kewilayahan sehingga diharapkan bantuan paket sembako berisikan 2 karung beras dengan kemasan 10 Kg dan 4 liter minyak goreng dibagikan tepat sasaran" dan di peruntukan bagi yg benar- benar membutuhkan,"ungkap Sertu Budiono

Babinsa juga menyampaikan, kami akan terus melakukan membantu dan pendampingan proses penyaluran segala jenis bantuan sosial, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

"Dengan adanya bantuan sosial dari pemerintah berupa beras diharapkan dapat membantu meringankan kebutuhan pokok masyarakat kelurahan Kepatihan Wetan yang benar-benar berhak menerima. Semoga bantuan kali ini bermanfaat dan tepat sasaran sesuai yg di harapkan pemerintah pusat.

Penulis : Arda 72

Jumat, 28 November 2025

Sat Reserse Narkoba Tindak Peredaran Miras Tanpa Izin di Pronggol

Cirebon Kota - Sat Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota melaksanakan operasi penindakan minuman keras tanpa izin pada Jumat (28/11/2025) di wilayah perkotaan sebagai bagian upaya menekan potensi kerawanan yang dapat muncul dari peredaran miras ilegal di lingkungan masyarakat. Kegiatan diawali pukul 16.30 Wib dengan pergerakan personel Unit Sat Resnarkoba menuju lokasi sasaran yang telah menjadi Target Operasi.

Petugas melakukan observasi untuk memastikan aktivitas penjualan miras tanpa izin benar berlangsung di warung yang menjadi target. Informasi pendukung telah dihimpun sehingga tim dapat melaksanakan pemeriksaan, penggeledahan dan penyitaan barang bukti Miras sesuai SOP.

Warung yang menjadi sasaran berada di kawasan Pronggol Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon dan ditemukan adanya aktivitas penjualan berbagai jenis minuman keras tanpa dilengkapi dokumen izin usaha. Petugas kemudian mengamankan area sekitar agar pemeriksaan lapangan berjalan sesuai SOP.

Dalam pemeriksaan, petugas mendapati keberadaan minuman keras jenis anggur Kolesom yang disimpan pada bagian rak utama warung tersebut. Selain itu, tim juga menemukan minuman keras jenis Kawa-Kawa yang ditata terpisah dari barang dagangan lainnya.

Petugas turut menemukan minuman keras jenis Singaraja yang berada dalam kondisi siap jual untuk pembeli di sekitar lokasi. Jenis Asoka juga ditemukan dalam pemeriksaan dan diamankan sebagai barang bukti.

Selain itu, petugas mendapati minuman keras jenis Anggur Merah yang dijajakan tanpa izin dan kemudian turut disita serta proses lebih lanjut. Seluruh jenis minuman keras tersebut dicatat sesuai kategori produk masing-masing.

Pemilik warung bernama R kemudian dimintai keterangan awal terkait sumber pembelian dan alur penjualan Miras yang ia lakukan.
Setelah seluruh proses pemeriksaan selesai, petugas membawa barang bukti ke kantor Sat Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kasat Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota AKP Otong Jubaedi, S.H., M.A.P., menyampaikan, “Operasi Miras ilegal ini dilaksanakan sebagai langkah menjaga ketertiban lingkungan dan meminimalisir potensi gangguan yang dapat timbul dari peredarannya di tengah masyarakat.”

((Rahmat)) 

Jumat Berkah Polres Indramayu Beri Layanan Potong Rambut Gratis Untuk Pelajar




Indramayu – Dalam rangka program Jum’at Berkah, Polres Indramayu Polda Jabar melalui Sat Binmas menggelar kegiatan potong rambut gratis bagi para pelajar yang kurang mampu di Komplek Perumahan Nelayan, Desa Karangsong, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jumat (28/11/2025).

Kegiatan yang dipimpin KBO Sat Binmas Polres Indramayu, IPDA Tasim, S.IP, menyasar pelajar SDN 3 Karangsong, terutama anak-anak dari keluarga nelayan yang kerap ditinggal melaut dalam waktu lama oleh orang tuanya.
“Sebanyak 30 pelajar mendapatkan layanan potong rambut gratis,” kata Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui KBO Sat Binmas Polres Indramayu, IPDA Tasim.

Lanjut disampaikannya, selain layanan grooming, personel Sat Binmas juga mengajak anak-anak bermain, berdialog, dan memberikan edukasi seputar kedisiplinan, keselamatan, hingga pentingnya menjaga sopan santun di lingkungan sekolah maupun tempat tinggal.

IPDA Tasim menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polres Indramayu terhadap kebutuhan anak-anak, terutama mereka yang berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi terbatas.

“Kami berupaya hadir memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Program potong rambut gratis ini bukan hanya membantu meringankan beban orang tua, tetapi juga menjadi ruang interaksi yang positif antara Polri dan anak-anak,” ujarnya.

Ia menambahkan, perhatian khusus diberikan kepada anak-anak nelayan. Situasi keluarga yang ditinggal melaut selama berbulan-bulan membuat sebagian pelajar membutuhkan pendampingan dan perhatian ekstra dari lingkungan sekitar.
“Kami ingin anak-anak merasakan kehadiran Polri tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai sahabat dan pengayom,” kata IPDA Tasim.

((Rahmat)) 

Wujud Kepedulian Terhadap Lingkungan Yang Sehat, Babinsa Bersama DLH, Kerja Bhakti Bersihkan Sampah Dan Rumput

Surakarta - Bertempat di Sekip Rt 03/03 Kelurahan Banjarsari Kota Surakarta. Babinsa Kelurahan Banjarsari Sertu Mujono anggota Koramil 02 Banjarsari Kodim 0735 Surakarta melaksanakan giat Bhakti TNI bersama tim Saberling Kelurahan Banjarsari membersihkan rumput dan sampah yang berada di aliran sungai diwilayah Kampung Sekip Kelurahan Banjarsari, Jum'at (28/11/2025).

Dikatakan Sertu Mujono kegiatan ini merupakan bentuk rasa kepedulian serta bukti nyata bahwa menjaga lingkungan sudah menjadi tanggung jawab bersama.

"Dalam kegiatan ini kami menyampaikan kepada tim Saberling sebelum bekerja supaya selalu mengutamakan faktor keamanan sebelum bekerja serta iklas dalam menjalankan setiap kegiatan, apabila kondisi aliran sungai yang tersumbat dengan sampah n rumput liar tidak dibersihkan maka akan mengundang rawan banjir dan timbul berbagai permasalahan kesehatan."ujarnya .

"Kegiatan juga ini guna menjadikan langkah yang sangat penting dan bermanfaat guna menciptakan lingkungan yang bersih,sehat dan aman dari berbagai penyakit."pungkas Mujono.

Penulis : Arda 72

Peran Aktif Babinsa Mojosongo Bantu Pendistribusian Makanan Bergizi Gratis di Sekolah

Surakarta - Babinsa Kelurahan Mojosongo Koramil 04/Jebres Kodim 0735 Surakarta Serka Aswan terus menunjukkan kepeduliannya dalam menyukseskan Program Pemerintah yakni dengan ikut serta mendampingi penyaluran Makanan Bergizi Gratis (MBG) ke sekolah. Jum'at ( 28/11/2025).

 Serka Aswan mengatakan, pendampingan ini merupakan wujud nyata dukungan TNI AD dalam membantu pemerintah meningkatkan kesehatan anak-anak sekolah.

 "Kami hadir untuk memastikan makanan bergizi ini sampai langsung ke tangan para murid dan sesuai jumlah yang ditetapkan," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya dirinya selaku Babinsa di Wilayah binaan akan terus membantu pendistribusian makan bergizi gratis diperuntukan kepada sejumlah sekolah di wilayah kelurahan Mojosongo. 

"Selain memastikan distribusi berjalan lancar, Babinsa juga mengajak para murid untuk selalu menjaga pola makan yang sehat."imbuhnya.

"Kami ingin adik-adik di sekolah tetap semangat belajar, karena tubuh yang sehat akan membuat pikiran jadi kuat serta semangat belajar yang rajin."pungkasnya.

Sementara itu dari Pihak sekolah menyambut baik keterlibatan Babinsa, karena turut membantu memastikan para murid menerima haknya untuk mendapatkan asupan gizi yang cukup. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah bersama demi menciptakan generasi muda yang sehat dan cerdas.

Penulis : Arda 72