Oknum Wakil Ketua DPD PSI Kabupaten Cirebon Rampas Handfone Wartawan, Dan Ancam Mengunakan Parang !!

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Sembari Berpatroli, Babinsa Sudiroprajan Berikan Motivasi Kepada Pedagang di Pasar Gede Solo

Surakarta - Babinsa Kelurahan Sudiroprajan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta, Sertu Watono melaksanakan Patroli dan memberikan motivasi...

Postingan Populer

Rabu, 06 Maret 2024

Oknum Wakil Ketua DPD PSI Kabupaten Cirebon Rampas Handfone Wartawan, Dan Ancam Mengunakan Parang !!


Kabupaten Cirebon _Oknum yang konon mengaku sebagai wakil ketua DPD PSI kabupaten Cirebon,di laporkan Ke Mapolresta Kabupaten Cirebon Senin 4/3/2024 

Pelaporan Oknum yang konon mengaku sebagai wakil ketua Partai PSI ber inisial AGS ini lantaran di sinyalir merampas handpone milik J yang berprofesi sebagai wartawan

Pada jumpa Perss di Mapolresta Cirebon J menceritakan kronologis perampasan atau pengambilan handepone secara paksa oleh anak dari AGS atas perintah langsung dari AGS.

"Awalnya saya di ajak rekan saya Is untuk menemui Ags di kantor DPD PSI komplek ruko Desa wanasaba Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon.

 "sesampainya di kantor DPD PSI Ags bukanya menyambut baik tamu undanganya justru malah memaki-maki IS dengan Kata-kata kasar dan tidak pantas Hinga IS tidak terima di situlah terjadi cekcok mulut.

tidak sampai disitu AGS mendorong IS ketika hendak duduk dan beberapa kali melayangkan parang atau pedang yang Di duga sudah di persiapkan oleh Ags sebelumnya.

Karena menurut penglihatan saya itu telah terjadi peristiwa, kawan saya IS di maki-maki dengan kata kasar oleh AGS dan sempat beberapa kali melayangkan parang dari situlah saya repleks untuk mevidio, AGS pun sempat mengintimidasi saya untuk jangan mevidio dan mengatakan serta melecehkan profesi saya, 

"wartawan t*i kamu !! Ngapai di vidio lalu menyuruh anaknya untuk mengambil, merampas Handpone,"ungkap J.

Saat handfone saya hendak di ambil dan di rampas,saya sempat di dorong dan akhirnya handpone saya terlepas dari gengaman,"jelasnya.

Dalam hal ini saya berharap kepada penegak hukum khususnya kepada Kapolresta Cirebon agar segra menindak lanjuti laporan kasus ini,"pungkasnya.


(@-Sn)