Tanggapan kapolres bitung terkait ada pemberitaan di media bahwa di beritakan personil intelkam polres
bitung terindikasi terlibat mafia bbm di bitung. Kapolres bitung menyatakan hal itu tidak benar.Fakta di lapangan yg di dapatkan berdasarkan hasil penyelidikan paminal polres bitung yaitu.
Anggota di lengkapi surat perintah tugas tertanggal 9 maret 2024 yang isinya melakukan pengawasan terkait distribusi bbm di seluruh spbu yg ada di kota bitung guna antisipasi terjadinya penyalagunaan bbm solar bersubsdi.
Pada saat kejadian, personil intelkam polres bitung ke lokasi krn adanya tlp dari pengelola spbu bcl manembo nembo dmn terjadi keributan antara pembeli bbm di spbu sehingga personil intelkam turun ke tkp utk menertibkan. Berpakaian seragam intelkam hitam putih dan hasilnya situasi menjadi aman dan tertib.
Kapolres telah memerintahkan kasi propam untuk melakukan penyelidikan dgn memeriksa personil yg di sebutkan, masyarakat yg membeli bbm dan pegawai spbu dan pengelola bbm bahwa benar ada keributan dan telah di tertibkan personil intelkam sehingga situasi aman dan tertib.
Dari hasil rekaman cctv menggambarkan bahwa benar personil intelkam turun ke tkp dlm rangka menertibkan para pembeli bbm
Kapolres bitung menyampaikan bahwa telah memerintahkan kasat reskrim dan kasat intelkam utk menindak tegas setiap praktek penyalagunaan bbm solar bersubsidi di kota bitung. Hal ini di buktikan ada nya penangkapan terhadap penyalagunaan bbm dan ini terus di lakukan oleh personil polres bitung guna mencegah terjadinya penyalagunaan bbm solar bersubsidi. Tutup," Kasih Humas polres Bitung (Iptu Iwan).
#Editor, Farid maka
