Sambangi Pelaku UMKM Home Industry Alsintan, Babinsa Pajang Berikan Motivasi Dan Semangat Kerja

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Polresta Cirebon Amankan Pengedar Dua OKT

Jajaran Polresta Cirebon mengamankan dua pengedar obat keras terbatas (OKT) tanpa izin resmi berinisial NY (29) dan SH (25) di w...

Postingan Populer

Minggu, 11 Agustus 2024

Sambangi Pelaku UMKM Home Industry Alsintan, Babinsa Pajang Berikan Motivasi Dan Semangat Kerja

Surakarta - Bertempat di Kp. Blag Bligan, Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Babinsa Kelurahan Pajang Koramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Serma Puri Harjianto melaksanakan Komunikasi Sosial (Kosmos )dengan mendatangi Pelaku UMKM Home Industri Alsintan (Alat/Mesin Pertanian), Minggu (11/08/2024).

Serma Puri menegaskan bahwasanya ketahanan pangan tidak akan pernah terwujud apabila tidak didukung oleh Alsintan yang cukup dan memadai. Alsintan sangat berperan penting dalam kegiatan ketahanan pangan karena merupakan alat yang membantu dan mempermudah dan bisa mengurangi biaya produksi para petani dan peternak dalam menjalankan kegiatannya.

"Alsintan yang bisa diproduksi skala rumahan berupa alat pemipil jagung (treasher), alat pencetak pelet pakan, alat rajang pakan (Chopper), alat selep padi (huller) dan sebagainya"ujarnya.

*Saat ini kendala para pelaku UMKM adalah biaya produksi yang tinggi karena dalam membuat alat memerlukan bahan seperti besi dan sebagainya dalam jumlah yang kecil sehingga biaya mahal, sedangkan alat buatan pabrik setiap kali memproduksi Alsintan akan membutuhkan bahan dalam jumlah yang banyak sehingga menjadi lebih murah."terangnya.

"selain itu pelaku UMKM juga terkendala modal yang terbatas, akan tetapi Alsintan buatan rumahan tidak kalah kualitas dengan buatan pabrik."imbuhnya.

"Dalam kegiatan tersebut kami menyampaikan kepada pelaku UMKM untuk senantiasa semangat dalam bekerja serta agar sering mengenalkan produknya kepada masyarakat khususnya petani dan peternak, bisa melalui langsung ke petani atau memanfaatkan media sosial, sehingga diharapkan produknya bisa terjual dengan lancar."tukasnya.

Penulis : Arda 72