Jakarta

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

H-3 Arus Mudik Lebaran, Dandim 0735/Surakarta Pastikan Kesiapan Pengamanan Jalur Mudik Malam Hari

Surakarta - H-3 arus mudik Lebaran 2025, Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Fictor J. Situmorang, S.I.P., M.I.P. melaksanakan peninjauan malam...

Postingan Populer

Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan

Jumat, 28 Maret 2025

Kapolri Pantau Jalur Mudik Via Udara

Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memantau langsung situasi arus mudik Lebaran 2025 di Tol Jakarta-Cikampek. Pemantauan dilakukan dengan menggunakan helikopter.

Turut mendampingi Kapolri, sejumlah pejabat utama Mabes Polri. Jenderal Sigit pun terlihat mengamati arus lalu lintas terkini di Jalan Tol Jakarta-Cikampek saat penerapan contraflow.

Berdasarkan pantauan udara, terlihat arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek saat ini ramai lancar. 

Setelah melakukan pemantauan udara, Jenderal Sigit menggelar rapat koordinasi dengan jajaran dan Dirut Jasa Marga Tollroad Operator. Rapat dilakukan di kantor Pengelola Jasa Marga yang berada di Km 70 Tol Cikampek Utama (Cikatama).

Dalam rapat tersebut, Jenderal Sigit mendengarkan paparan dari Dirut Jasa Marga dan Dirlantas Polda Jabar terkait update perkembangan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 2025. Kemudian, dilanjutkan dengan tanggapan-tanggapan dari stakeholder.

Sebelumnya, Kapolri mengatakan, sejak tadi malam telah diberlakukan rekayasa lalu lintas berupa one way.

“Sempat dilakukan tiga kali perubahan one way yang awalnya dari Kilometer 47 sampai dengan 70, kemudian karena kepadatan yang meningkat, sehingga kemudian dilaksanakan one way yang kedua di KM 70 sampai dengan 188, dan menjelang pagi dilaksanakan one way sampai dengan KM 161, dan tadi pagi dilaksanakan black out untuk menarik one way dari KM 70 sampai dengan KM 414 Kalikangkung,” ujar Jenderal Sigit, Jumat (28/3/25).

Jenderal Sigit menyampaikan, puncak arus mudik sendiri diprediksi terjadi nanti malam. Oleh karenanya, seluruh jajaran kepolisian di lapangan diminta terus waspada dna sigap untuk menghadapi puncak arus mudik tersebut.

“Dan khususnya pola dari masyarakat yang melaksanakan mudik akan mencapai puncaknya pada saat menjelang subuh atau pasca sahur,” ungkap Kapolri. 

Ditambahkan Jenderal Sigit, sejauh ini sudah ada 54,2 persen yang meninggalkan Jakarta dan mengarah ke timur.

(Hendra)

Rabu, 26 Maret 2025

Tinjau Rest Area KM 57, Kapolri Pastikan Kelancaran dan Pelayanan Masyarakat saat Arus Mudik

Jakarta.Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung Rest Area KM 57 dalam rangka memastikan kesiapan arus mudik lebaran 2025, pada Rabu (26/3) hari ini.

Peninjauan itu dilakukan bersama Menko PMK Pratikno, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Dalam kunjungannya itu, Sigit mengapresiasi kelengkapan sarana dan prasarana yang dapat digunakan masyarakat di Rest Area KM 57. Mulai dari tempat ibadah, ruang laktasi, stasiun pengisian mobil listrik hingga layanan bengkel.

Ia lantas berharap Rest Area lainnya dapat menyediakan sarana dan prasarana serupa sehingga bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat saat dalam perjalanan mudik.

"Ini tentunya perlu kita apresiasi karena lengkap. Mulai dari tempat untuk berbuka puasa, kemudian tempat istirahat, kemudian juga ada berbagai macam fasilitas lain," tuturnya kepada wartawan di lokasi.

Di sisi lain, Sigit menyebut berdasarkan data yang dimiliki Jasa Marga, terhitung sejak H-10 hingga H-6 lebaran telah terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang mudik sebanyak 7 persen.

Ia mengatakan peningkatan jumlah kendaraan ini sejalan dengan adanya pemberian fasilitas dari pemerintah mulai dari diskon tarif tol hingga kebijakan Work From Anywhere (WFA).

Karenanya, Sigit mendorong agar masyarakat yang akan mudik untuk dapat memanfaatkan kebijakan yang telah disediakan pemerintah tersebut. Sehingga diharapkan dapat mengurangi puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada H-3 lebaran atau di tanggal 28 Maret.

"Tentunya saran kita manfaatkan insentif dari pemerintah ini dengan sebaik-baiknya, khususnya bagi yang punya rencana untuk melaksanakan mudik karena bisa dilaksanakan WFA," jelasnya. 

Kendati demikian, Sigit memastikan pihaknya memiliki sejumlah skenario dan rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan apabila terdapat lonjakan jumlah kendaraan. Rekayasa itu, kata dia, mulai dari penerapan ganjil-genap; contraflow hingga oneway.

"Hari ini kita mulai akan memperlakukan rekayasa apakah itu contraflow yang dilaksanakan di kilometer 47 sampai dengan 70. Kemudian selanjutnya apabila memang dibutuhkan kita juga persiapkan one way," tegasnya.

Hanya saja, Sigit menegaskan pelaksanaan oneway baru akan dilakukan jajaran Korps Lalu Lintas apabila jumlah kendaraan yang melintas diatas 8.000 per jam. Apabila masih dibawah angka itu, rekayasa yang dilakukan hanya contraflow semata.

"Tentunya akan diinformasikan kepada masyarakat sebelumnya melalui jalur-jalur media yang kita miliki, media sosial, media mainstream, media TV, sehingga masyarakat terinformasi dari awal terkait dengan potensi-potensi rekayasa yang akan terjadi," tuturnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto mengaku telah mempersiapkan total 66.714 personel untuk membantu pengamanan mudik yang dilakukan oleh Korps Bhayangkara.

"TNI menyiapkan personil sebanyak 66.714 personil yang akan diperbantukan kepada Polri dan sebagian akan stand by di satuannya untuk menghadapi apabila terjadi bencana alam untuk perbantuan kepada masyarakat," ujarnya.

(Hendra)

Senin, 24 Maret 2025

Polri Ungkap Sindikat Penipuan Online Berkedok Fake BTS dan SMS Blast, Dua WNA Cina Ditangkap di SCBD


Jakarta — Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap sindikat kejahatan siber internasional yang memanfaatkan teknologi fake BTS untuk menyebarkan SMS phishing secara ilegal. Dua warga negara asing asal Cina ditangkap dalam operasi yang digelar di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.

Pengungkapan ini bermula dari laporan salah satu bank swasta yang menerima aduan dari 259 nasabah terkait SMS mencurigakan. Delapan korban yang mengklik tautan phishing dalam SMS tersebut mengalami kerugian hingga Rp289 juta. Dari hasil pendalaman, total kerugian yang tercatat telah mencapai Rp473 juta dari 12 korban.

“Pelaku menggunakan perangkat fake BTS untuk mencegat sinyal asli BTS 4G dan menurunkannya ke 2G, kemudian mengirimkan SMS blast ke perangkat handphone di sekitar. Karena sinyal palsu ini lebih kuat, ponsel korban secara otomatis menerima pesan berisi tautan palsu yang menyerupai situs resmi bank,” jelas Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada, dalam konferensi pers di Lobby Bareskrim, Senin (24/3).

Dua tersangka, berinisial XY dan YXC, ditangkap saat mengemudikan mobil Toyota Avanza yang dilengkapi perangkat fake BTS. Mereka hanya berperan sebagai operator lapangan, dengan tugas berkeliling di area ramai agar sinyal palsu menjangkau lebih banyak ponsel.

“Mereka hanya disuruh mutar-mutar saja, semua sistem sudah diatur dari pusat. Bahkan siapa pun bisa melakukannya, karena tidak butuh keahlian teknis khusus,” ungkap Komjen Wahyu.

Tersangka XY diketahui baru masuk ke Indonesia pada Februari 2025 dan dijanjikan gaji Rp22,5 juta per bulan. Sementara tersangka YXC sudah keluar masuk Indonesia sejak 2021 dengan visa turis, dan tergabung dalam grup Telegram bernama Stasiun Pangkalan Indonesia yang membahas operasional fake BTS.

Barang bukti yang diamankan meliputi dua unit mobil yang dilengkapi alat fake BTS, tujuh unit handphone, tiga SIM card, dua kartu ATM, serta dokumen identitas milik tersangka YXC.

Para tersangka dijerat dengan sejumlah pasal, termasuk:

- UU No. 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE);
- UU No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;
- UU No. 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU);
- serta Pasal 55 KUHP tentang turut serta melakukan kejahatan.

Ancaman hukuman maksimal mencapai 12 tahun penjara dan denda hingga Rp12 miliar.

Polri menegaskan akan terus melakukan pengembangan kasus untuk mengungkap pelaku utama yang diduga mengendalikan operasi ini dari luar negeri. Kolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital, Imigrasi, dan jika diperlukan, Interpol, akan dilakukan untuk menelusuri jaringan internasional di balik kejahatan ini.

Komjen Wahyu pun mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap SMS atau pesan WhatsApp dari nomor tak dikenal, terutama yang berisi tautan mencurigakan.

“Kalau kita bukan nasabah Bank X, lalu tiba-tiba dikasih informasi poin atau saldo dari Bank X, logikanya itu tidak masuk akal. Tapi kadang karena ada tawaran iming-iming hadiah, orang bisa langsung terpengaruh,” pungkasnya.

(Hendra)

Rabu, 19 Maret 2025

Bareskrim Polri Ungkap Kecurangan SPBU di Bogor yang Kurangi Takaran BBM

Jakarta. Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap siasat SPBU di Jalan Alternatif Sentul, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat, mengurangi takaran BBM. Pelaku menggunakan sejumlah perangkat tambahan dalam operasinya.

"Modus operandi yang dilakukan SPBU ini adalah memasangkan kabel tambahan berjenis kabel data yang terpasang di dalam blok kabel arus dalam mesin tersebut di bawah dispenser yang tersambung pada alat listrik dan pada seperangkat modul," jelas Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol. Nunung Syaifuddin, Rabu (19/3/2025).

Dirtipidter menjelaskan seperangkat alat tersebut terdiri atas sebuah mini smartswitch, PCB, dua buah relay, serta alat tambahan lainnya. Ia mengatakan alat tersebut disembunyikan di tempat yang tidak terjangkau.

"Penyembunyian alat tambahan berupa komponen elektronik pada PCB yang terbukti mencurangi atau mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh konsumen, masyarakat yang membeli BBM pada tindak pidana tersebut menyebabkan tidak terdeteksinya oleh petugas Metrologi legal ketika melakukan tera ulang tiap tahun, karena alatnya ada di dalam," ungkap Dirtipidter.

Pengungkapan dilakukan pada Rabu (5/3). Saat itu, pihaknya bersama Kementerian Perdagangan (Kemendag) menerima laporan dari masyarakat terkait adanya dugaan kecurangan di SPBU tersebut.

"Tim penyelidik Subdit 1 Ditipitter berserta Direktorat Tertentu beserta Direktorat Metrologi PKTN Kementerian Perdagangan, dan PT Pertamina Patra Niaga mendatangi SPBU ini untuk melakukan pengecekan dan serangkaian penyelidikan," tutur Dirtipidter.

Sebelumnya, Kemendag bersama Bareskrim Polri menyegel SPBU di Jalan Alternatif Sentul, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat. SPBU disegel karena diduga melakukan kecurangan takaran BBM.


((Hendra))

Satgas Humas Operasi Ketupat 2025 Digelar, Pastikan Mudik Aman dan Nyaman


Jakarta. Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Satgas Humas Operasi Ketupat 2025 Humas Polri resmi digelar hari ini. Apel dipimpin oleh Karopenmas Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko yang mewakili Kadivhumas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho.

Karopenmas menyampaikan amanat Kadivhumas di mana seluruh personel harus menjalankan tugas sesuai SOP yang telah ditentukan dan memberikan kenyamanan serta rasa aman bagi pemudik. Dalam Satgas Humas sendiri, turut dilibatkan 43 personel.
“Hari ini telah digelar personel dan kemudian juga dipersiapkan dan diperlihatkan tadi beberapa perlengkapannya, baik itu kendaraan, perlengkapan alat utama dalam melaksanakan tugas, serta operatornya siapa dan bagaimana nanti sistem skema landscape dalam kinerja menghadapi Operasi Ketupat,” ujar Karopenmas, Rabu (19/3/25).

Menurut Karopenmas, jumlah pemudik diperkirakan akan mencapai kurang lebih 146,47 juta orang atau sebesar 52% dari populasi masyarakat Indonesia. Kemudian, terdapat 126.736 objek yang menjadi fokus pengamanan.
Ditegaskan Karopenmas, arus mudik akan diperkirakan mengalami puncaknya pada 27 dan 28 Maret 2025. Sedangkan arus balik mengalami puncak pada 5 dan 6 April 2025.

“Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat agar bisa membagi, memanage waktu mana tempat dan waktu yang bisa ditempuh sehingga tidak terjadi penumpukan,” jelas Karopenmas.

Ditambahkan Karopenmas, Operasi Ketupat 2025 sendiri akan digelar besok (20/3/25) dengan dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo di Surabaya, Jawa Timur. Total 164.295 gabungan akan dilibatkan dan 2.835 posko disiapkan.

“Peran Humas diawali atau mengawali, kemudian nanti menyertai pada kegiatan-kegiatan masyarakat sampai dengan pengakhiran bersama-sama dengan teman-teman media di lapangan,” ungkap Karopenmas.

((Hendra))

Kapolri-Panglima TNI Sepakat Investigasi Kasus Penembakan Personel hingga Tuntas


Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sepakat untuk menginvestigasi insiden penembakan anggota Polri oleh oknum personel TNI di Kabupaten Way Kanan, Lampung. 

Kapolri dan Panglima TNI berjanji bakal mengusut kasus hingga tuntas.

"Saya kira hari ini Pak Kapolda dan Pak Danrem sedang terus melakukan investigasi. Saya dengan Bapak Panglima sama, sudah sepakat bersama-sama melakukan investigasi dan menuntaskan hal-hal yang nanti ditemukan di lapangan," tegas Kapolri, Selasa (18/3/2025). 

Kapolri pun mendorong semua personel kepolisian tetap bekerja dengan baik dan penuh semangat. Usai kejadian itu, ia meminta sinergi dan soliditas harus terus dijaga.

"Yang jelas tentunya kita selalu mendorong, mengingatkan seluruh anggota terus bekerja dengan baik penuh semangat, hati-hati dan selalu jaga sinergitas dan soliditas untuk kepentingan rakyat," ujar Kapolri.

Tiga polisi gugur dalam tugasnya saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung. 

Adapun ketiga korban yakni AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta.

Oknum TNI yang diduga menembak tiga polisi itu juga telah ditangkap. Kini, terduga pelaku ditahan di Denpom Lampung.

((Hendra))

Selasa, 18 Maret 2025

Dukung Pemberdayaan Masyarakat, Kapolri Resmikan Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran

Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meresmikan Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) Polda Banten, sebuah inisiatif strategis dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan mengatasi masalah pengangguran di wilayah hukum Polda Banten. Peresmian dilaksanakan pada Selasa (18/03).

Kapolri menyatakan, Balai Poliran merupakan tempat yang sangat bermanfaat untuk mempersiapkan tenaga kerja produktif yang siap disalurkan ke perusahaan-perusahaan mitra. 
"Balai Poliran adalah tempat yang sangat bermanfaat karena bisa mempersiapkan tenaga kerja produktif yang dapat disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang telah menandatangani kerja sama. Di sini, tenaga kerja akan diberikan pelatihan, sertifikasi, dan keterampilan yang siap pakai," ujar Kapolri, Selasa (18/3/2025). 

"Selain itu, ada juga pendidikan kewirausahaan, termasuk pelatihan pengolahan limbah menjadi produk ekspor, peternakan ikan dan ayam, serta pembuatan pupuk dan tanaman hidroponik. Saya mendapat laporan bahwa pada gelombang pertama akan dilatih 96 peserta, dan progresnya ditargetkan mencapai 3.000 peserta dalam tahun ini," lanjut Kapolri. 
Adapun tiga sektor utama yang menjadi fokus pelatihan di Balai Latihan Poliran:

1. Sektor Industri – Melatih keterampilan khusus dan soft skill bagi tenaga kerja.
2. Sektor Ketahanan Pangan – Memberikan pelatihan pertanian, peternakan, dan perikanan.
3. Sektor Lingkungan Hidup – Mendidik peserta tentang pengolahan sampah dan pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomi.

Dalam acara peresmian ini, juga dilaksanakan Gerakan Penanaman Serentak 2 Juta Bibit Cabai, sebagai bagian dari Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).
"Bahwa saya mendukung penuh kegiatan Poliran diharapkan Poliran dapat melatih masyarakat menjadi tenaga kerja yang profesional yang dibutuhkan oleh dunia industri sehingga Balai Poliran dapat menjembatani masyarakat dengan perusahaan yang ada," tutur Kapolri.

Dalam peresmian ini, Kapolri didampingi oleh PJU Mabes Polri, Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Wakapolda Banten Brigjen Pol Hengki, serta dihadiri oleh Gubernur Banten Andra Soni, Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen Tni Andrian Susanto, Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim, Kajati Banten Siswanto dan Pejabat Utama Polda Banten.


((Hendra))

Pererat Silaturahmi, Kapolri Buka Puasa Bersama Tokoh Ulama dan Elemen Masyarakat Banten


Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo beserta sejumlah pejabat utama Mabes Polri menggelar acara buka puasa bersama para tokoh ulama dan elemen masyarakat Banten.  

"Kegiatan buka puasa bersama ini dilaksanakan dalam rangka silaturahmi dengan para Ulama dan para Tokoh Masyarakat yang ada di wilayah hukum Polda Banten," ujar Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto, Selasa (18/3/2025). 

Dalam kegiatan ini, Kapolri turut menyerahkan bingkisan kepada anak yatim dan tokoh agama setempat. 

Kabid Humas menjelaskan bahwa kegiatan buka puasa bersama ini dilaksanakan pasca-peresmian Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) Polda Banten. 

"Poliran adalah salah satu Program unggulan Bapak Kapolda Banten sekaligus sebuah inisiatif strategis dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dalam mengatasi masalah pengangguran di wilayah hukum Polda Banten," ujar Kabid Humas.

Kabid Humas menyatakan Balai Poliran merupakan tempat yang sangat bermanfaat untuk mempersiapkan tenaga kerja produktif yang siap disalurkan ke perusahaan-perusahaan mitra. 

"Balai Poliran adalah tempat yang sangat bermanfaat karena bisa mempersiapkan tenaga kerja produktif yang dapat disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang telah menandatangani kerja sama. Di sini, tenaga kerja akan diberikan pelatihan, sertifikasi, dan keterampilan yang siap pakai," ujar Kabid Humas.

"Selain itu, ada juga pendidikan kewirausahaan, termasuk pelatihan pengolahan limbah menjadi produk ekspor, peternakan ikan dan ayam, serta pembuatan pupuk dan tanaman hidroponik," tutup Kabid Humas.

((Hendra))

Dukung Pemberdayaan Masyarakat, Kapolri Resmikan Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran


Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meresmikan Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) Polda Banten, sebuah inisiatif strategis dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan mengatasi masalah pengangguran di wilayah hukum Polda Banten. Peresmian dilaksanakan pada Selasa (18/03).

Kapolri menyatakan, Balai Poliran merupakan tempat yang sangat bermanfaat untuk mempersiapkan tenaga kerja produktif yang siap disalurkan ke perusahaan-perusahaan mitra. 

"Balai Poliran adalah tempat yang sangat bermanfaat karena bisa mempersiapkan tenaga kerja produktif yang dapat disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang telah menandatangani kerja sama. Di sini, tenaga kerja akan diberikan pelatihan, sertifikasi, dan keterampilan yang siap pakai," ujar Kapolri, Selasa (18/3/2025). 

"Selain itu, ada juga pendidikan kewirausahaan, termasuk pelatihan pengolahan limbah menjadi produk ekspor, peternakan ikan dan ayam, serta pembuatan pupuk dan tanaman hidroponik. Saya mendapat laporan bahwa pada gelombang pertama akan dilatih 96 peserta, dan progresnya ditargetkan mencapai 3.000 peserta dalam tahun ini," lanjut Kapolri. 

Adapun tiga sektor utama yang menjadi fokus pelatihan di Balai Latihan Poliran:

1. Sektor Industri – Melatih keterampilan khusus dan soft skill bagi tenaga kerja.
2. Sektor Ketahanan Pangan – Memberikan pelatihan pertanian, peternakan, dan perikanan.
3. Sektor Lingkungan Hidup – Mendidik peserta tentang pengolahan sampah dan pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomi.

Dalam acara peresmian ini, juga dilaksanakan Gerakan Penanaman Serentak 2 Juta Bibit Cabai, sebagai bagian dari Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).

"Bahwa saya mendukung penuh kegiatan Poliran diharapkan Poliran dapat melatih masyarakat menjadi tenaga kerja yang profesional yang dibutuhkan oleh dunia industri sehingga Balai Poliran dapat menjembatani masyarakat dengan perusahaan yang ada," tutur Kapolri.

Dalam peresmian ini, Kapolri didampingi oleh PJU Mabes Polri, Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Wakapolda Banten Brigjen Pol Hengki, serta dihadiri oleh Gubernur Banten Andra Soni, Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen Tni Andrian Susanto, Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim, Kajati Banten Siswanto dan Pejabat Utama Polda Banten.


((Hendra))

Kapolri Tetapkan Status Gugur dan Berikan KPLB Anumerta Terhadap 3 Personel Terbaiknya

Jakarta – Polri menyampaikan duka mendalam atas gugurnya tiga personel terbaik dalam menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat di Way Kanan, Lampung. Ketiga personel yang gugur adalah:

1. AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. – Kapolsek Negara Batin, Way Kanan

2. Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto

3. Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H.

Jenazah ketiga personel telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk proses autopsi dan penyelidikan lebih lanjut. Proses autopsi telah selesai dilaksanakan tadi malam.

Sebagai bentuk penghormatan, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menetapkan status gugur dalam tugas bagi ketiga personel tersebut. Dengan status ini, mereka berhak menerima santunan dari ASABRI yang akan diberikan kepada ahli waris masing-masing.

Kapolri juga mengeluarkan Keputusan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) Anumerta kepada ketiganya:

- AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. – sebelumnya berpangkat Iptu, dinaikkan menjadi Ajun Komisaris Polisi (AKP)

- Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto – sebelumnya berpangkat Bripka, dinaikkan menjadi Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda)

- Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H. – sebelumnya berpangkat Bripda, dinaikkan menjadi Brigadir Polisi Satu (Briptu)

Hari ini, prosesi pemakaman akan dilaksanakan di dua lokasi:

- Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H. akan dimakamkan di Bandar Lampung

- AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. dan Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto akan dimakamkan di Way Kanan

Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, mengajak seluruh personel Polri untuk mendoakan para almarhum agar segala amal ibadah dan pengabdian mereka mendapat pahala serta tempat terbaik di sisi Allah SWT.

"Kami mengimbau kepada seluruh personel Polri, khususnya yang beragama Islam, untuk melaksanakan salat gaib bersama di wilayah masing-masing sebagai bentuk penghormatan terakhir," ujar Brigjen Trunoyudo saat doorstop, Selasa (18/3).

Saat ini, Polda Lampung masih melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa ini. Informasi lebih lanjut akan disampaikan sesuai perkembangan yang ada.


(Hendra)

Senin, 17 Maret 2025

Kapolri: Polri Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Rekrut Bakomsus di Bidang Gizi dan Akuntansi

Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen Polri dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto. Untuk mendukung program tersebut, Polri akan merekrut Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) dengan keahlian di bidang gizi dan akuntansi.

Menurut Kapolri, keberadaan Bakomsus dengan keahlian di dua bidang tersebut akan membantu menyukseskan program MBG. Sebelumnya, Polri juga telah merekrut Bakomsus di bidang peternakan dan perikanan.

"Sebagai bentuk dukungan terhadap program Makan Bergizi Gratis, Polri merekrut Bakomsus yang memiliki keahlian di bidang gizi serta akuntansi. Selain itu, kami juga telah merekrut Bakomsus di bidang peternakan dan perikanan. Harapannya, keahlian mereka dapat mendukung ekosistem program ini secara menyeluruh," ujar Kapolri di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri, Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (17/3/2025).

Sebagai bentuk dukungan lebih lanjut, Polri juga membangun SPPG guna memastikan standar keamanan pangan dalam program MBG. Sigit menegaskan bahwa fasilitas yang baru diresmikan di Pejaten telah memenuhi standar food security yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

"Dari sisi standar pemenuhan makanan bergizi, SPPG telah melaporkan bahwa mereka menerapkan sistem keamanan pangan. Ini untuk memastikan bahwa makanan yang didistribusikan layak dikonsumsi dan tidak menimbulkan risiko kesehatan," jelasnya.

Kapolri juga menekankan bahwa Polri akan terus meningkatkan kualitas layanan di SPPG agar makanan yang disalurkan ke sekolah-sekolah sesuai dengan standar pemerintah.

"Kami akan terus melakukan perbaikan agar distribusi makanan bergizi ke sekolah-sekolah dapat berjalan dengan optimal dan sesuai dengan program pemerintah," tambah Kapolri.

Lebih lanjut, Kapolri berharap keberadaan SPPG Polri di Pejaten dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Salah satu upayanya adalah pengembangan kebun sayur hidroponik di area SPPG yang diharapkan mampu mendukung ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

"Selain meningkatkan kualitas gizi anak-anak, kami berharap ekosistem ini juga dapat menghidupkan perekonomian daerah dan berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi secara lebih luas," pungkas Kapolri.


((Hendra))

Gerak Nyata Polri Wujudkan Asta Cita, 20 SPPG Siap Distribusikan MBG



Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Pendidikan Dasar Menengah Abdul Mu’ti, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, dan Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo, meresmikan 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Jenderal Sigit menjelaskan, dari 20 SPPG yang diresmikan, empat berada di tingkat Mabes Polri dan 16 di polda prioritas. Peresmian SPPG ini merupakan realisasi atas program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

“Hari ini kami melaksanakan launching SPPG untuk mendukung program Asta cita dari Bapak Presiden. Makan Bergizi gratis. Dan Alhamdulillah untuk launching awal ini kami laksanakan di 4 SPPG di tingkat Mabes dan 16 SPPG di tingkat Polda Prioritas. Tentunya ini tidak berhenti sampai disini dan tentunya ini akan terus kami kembangkan,” ungkap Jenderal Sigit, Senin (17/3/25).

Menurut Jenderal Sigit, pembangunan SPPG akan terus berlanjut dengan target 100 lokasi pada Juli 2025. Pembentukan SPPG ini merupakan realisasi atas MoU antara Polri dengan Badan Gizi Nasional.

“Dan sebagai komitmen kami untuk mendukung program makan bergizi gratis, maka Polri pun melakukan rekrutmen terhadap Bakomsus yang memiliki keahlian di bidang gizi,” ujar Kapolri.

Dijelaskan Kapolri, ke depan juga akan ada Bakomsus bidang akuntan, peternakan, dan perikanan, yang akan melengkapi program makan bergizi gratis. Seluruh SPPG di bawah Polri pun akan memiliki food security untuk memastikan semua sampai dengan kualitas sesuai standar.

Ditambahkan Kapolri, di SPPG Pejaten bahkan terdapat pengelolaan hidroponik untuk mendukung suplai kebutuhan baku makan bergizi gratis. Dengan demikian, tidak hanya pemenuhan makanan bergizi bagi anak, tetapi juga menyentuh ekosistem perekonomian di daerah.

“Dan harapan tentunya ini akan bisa membantu meningkatkan perkembangan ekonomi,“ jelas Kapolri.

Kepala BGN pun mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada Kapolri dan Ketua Dewan Pembina dalam hal ini Ny. Juliati Sigit Prabowo yang bergerak cepat mendukung program makan bergizi gratis. Diakuinya, Polri sangat luar biasa mengimplementasi instruksi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

“Di mana tiga kunci sukses Makan Bergizi, yang pertama anggaran itu tidak perlu didiskusikan karena itu sudah disiapkan oleh Pak Presiden. 

“Tadi kami mendengar sangat cukup senang karena Polri sudah merencanakan akan membangun 542. Saya berbisik kepada Pak Kapolri mudah-mudahan bisa 1000,” ungkap Kepala BGN.

Langkah serius dari gugus tugas Polri yang luar biasa, ungkap Kepala BGN, menjadikan optimisme bahwa pada bulan September seluruh fasilitas dibutuhkan untuk melakukan percepatan MBG bisa diperoleh. Kemudian, 82,9 juta penerima manfaat dapat dilayani di akhir tahun

“Jadi karena keterlibatan semua pihak, termasuk Polri yang sangat cepat, saya optimis bahwa target itu akan bisa terpenuhi. Dan saya sangat senang karena kualitas yang dibangun pun tidak main-main. Jadi betul-betul kualitas dengan standar tinggi, dengan 4 standar,” ujarnya.

Tidak hanya Kepala BGN, Menteri Mu’ti juga menyampaikan bahwa gerakan luar biasa Polri ini semakin mengoptimalkan pembangunan generasi sehat dan kuat lewat MBG. Tentunya, ia berharap para murid bisa semakin semangat mengemban pembelajaran di sekolah dan menjadi harapan bangsa.

“Terima kasih sekali lagi Bapak Kapolri dan seluruh jajaran atas program ini dan mudah-mudahan ini adalah bagian dari sinergi dan ikhtiar kita bersama-sama untuk membangun dan mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ujar Menteri Mu’ti.


((Hendra))

Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Kapolri Resmikan Operasional SPPG Polri


Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Pejaten, Jakarta Selatan. 

SPPG ini dibangun untuk mendukung pelaksanaan makan bergizi gratis (MBG) yang merupakan program andalan Presiden Prabowo Subianto.

Adapun peresmian operasional SPPG ditandai dengan pengguntingan pita.

Mendikdasmen Abdul Mu'ti, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi serta Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, Dankorbrimbob Komjen Imam Widodo, dan Kabareskrim Komjen Wahyu Widada juga ikut dalam peresmian tersebut.

Setelah mengecek kondisi dapur, Kapolri memimpin pemberangkatan kendaraan distribusi makan bergizi gratis. Pengiriman makanan dilakukan dengan mobil operasional SPPG Polri.

((Hendra))



Jumat, 14 Maret 2025

Polri Akan Tegas Tindak Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi


Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menegaskan kesiapannya untuk menindak tegas oknum organisasi masyarakat (ormas) yang terlibat dalam aksi premanisme dan menghambat iklim investasi di Tanah Air. Polri berkomitmen untuk memastikan dunia usaha terbebas dari ancaman kelompok tertentu yang menyalahgunakan nama ormas demi kepentingan pribadi atau kelompok.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menegaskan bahwa Polri tidak akan mentoleransi segala bentuk premanisme yang mengancam investasi dan stabilitas ekonomi nasional.

"Sesuai komitmen Kapolri, Polri akan menindak tegas aksi premanisme berkedok ormas. Tidak boleh ada oknum yang menggunakan nama ormas untuk melakukan pemerasan, pungutan liar, atau aksi yang merugikan dunia usaha serta menghambat investasi," ujar Brigjen Pol. Trunoyudo dalam keterangannya, Jumat (14/3).

Polri menegaskan bahwa sebelum melakukan penindakan hukum, pihaknya selalu mengedepankan langkah preventif dan pre-emtif. Upaya ini dilakukan melalui sosialisasi, pembinaan, serta koordinasi dengan berbagai pihak agar ormas tidak terjebak dalam tindakan melawan hukum.

"Selain tindakan represif melalui penegakan hukum, Polri juga melakukan pendekatan preventif dan pre-emtif dengan memberikan pemahaman kepada anggota ormas agar tidak menyalahgunakan keorganisasian nya. Pembinaan ini penting agar mereka bisa berkontribusi secara positif dalam menjaga ketertiban dan mendukung iklim investasi yang kondusif," jelasnya.

Selain itu, Polri juga gencar melakukan edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terkait tolak aksi premanisme yang berkedok ormas. Langkah ini bertujuan agar masyarakat lebih memahami modus-modus yang digunakan oknum tertentu untuk melakukan pemerasan atau tindakan intimidatif terhadap dunia usaha.

"Kami terus melakukan edukasi kepada masyarakat dan para pelaku usaha agar lebih waspada terhadap aksi premanisme berkedok ormas. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik, masyarakat dapat berperan aktif dalam mencegah dan melaporkan setiap bentuk gangguan terhadap investasi," tambahnya.

"Setiap laporan dari pengusaha dan investor akan kami tindaklanjuti dengan serius. Polri tidak akan ragu menindak oknum anggota ormas yang berperilaku preman dan menghambat investasi di Indonesia," tegas Brigjen Pol. Trunoyudo.

Polri mengimbau seluruh pengusaha dan masyarakat agar tidak ragu melaporkan segala bentuk pemerasan, intimidasi, atau gangguan terhadap investasi yang dilakukan oleh oknum anggota ormas tertentu.

"Kami menjamin perlindungan bagi pelapor dan akan menindaklanjuti setiap laporan secara profesional. Jangan takut untuk melapor jika merasa dirugikan oleh praktik premanisme oknum anggota ormas, masyarakat dan pengusaha dapat melaporkan melalui hotline layanan Kepolisian 110 untuk melaporkan segala bentuk gangguan keamanan dan tindak premanisme," tegasnya.

Dengan kombinasi pendekatan preventif, pre-emtif, edukasi kepada masyarakat, dan penegakan hukum yang tegas, Polri berharap dapat menciptakan iklim investasi yang lebih aman, kondusif, dan bebas dari gangguan oknum anggota ormas yang merugikan dunia usaha serta perekonomian nasional.


((Hendra))

Senin, 03 Maret 2025

Peran Polri Jaga Kamtibmas, MUI: Alhamdulillah Keamanan dan Persatuan Terwujud


Jakarta. Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak masyarakat untuk terus berpartisipasi aktif menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan damai. Di sisi lain, dalam menciptakan kamtibmas yang aman dan damai tersebut juga tentunya menjadi tugas Polri. 

“Kita hidup di tengah masyarakat yang tingkat stabilitas keamanan dan persatuan sampai hari ini masih dalam koridor yang menggembirakan,” ujar Ketua Umum MUI, KH Anwar Iskandar, Senin (3/3/25).

Ia mengakui bahwa sering terjadi konflik sosial, kerusuhan, unjuk rasa, tawuran, bahkan geng motor yang meresahkan di tengah-tengah masyarakat. Namun, hal itu bisa diatasi Polri hingga situasi kamtibmas kembali kondusif.

“Alhamdulillah semuanya bisa ditangani dengan baik. Ini menunjukkan betapa pentingnya kehadiran Polisi di tengah hiruk pikuk masyarakat yang sekarang terjadi,” jelasnya. 

Jika tidak ada Polri, ungkap Ketua MUI, akan banyak hal-hal tak terkendali di masyarakat. Sebab, tak di pungkiri masih banyaknya keterbatasan di masyarakat yang kemudian diisi oleh Polri.

Kehadiran Polri, ujarnya, sangat memberikan perlindungan bagi masyarakat. Situasi aman benar-benar dirasakan seluruh masyarakat hingga hari ini berkat kerja keras Polri.

“Pengetahuan masyarakat tentang keamanan masih terbatas. Pengetahuan masyarakat tentang konflik di tengah-tengah masyarakat masih terbatas. Tapi dengan hadirnya polisi, maka masyarakat merasa terlindungi, masyarakat merasa aman, kehadiran mereka ini membuat hati masyarakat ini menjadi tenang karena merasa ada yang melindungi,” ujarnya. 

Menurut Ketua MUI, Polri memiliki tugas penegakan hukum, sebagaimana Indonesia yang merupakan negara hukum. Dengan berbagai aturan yang ada, hal itu memberikan keadilan di masyarakat. 

Diharapkan, Polri akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dengan tugas melindungi, mengayomi, melayani, dan memberikan keadilan. Memberikan kepastian hukum kepada masyarakat harus tetap menjadi komitmen bagi Polri.

“Masyarakat butuh rasa keadilan di tengah-tengah kehidupan dan polisi kita hadir di tengah-tengah masyarakat dengan baik dalam rangka penegakan hukum itu dan di dalam memelihara rasa keadilan di tengah-tengah masyarakat. Hidup polisi, semoga selalu dalam lindungan Allah SWT. Selamat bekerja,” jelas Ketua MUI.

($@n)

Minggu, 02 Maret 2025

BEM PTNU dan Polri Gelar Bansos di Beberapa Wilayah



Jakarta. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) dan Polri menggelar acara pembagian bantuan sosial (bansos). Kegiatan ini digelar dalam rangka menyambut Ramadhan 2025.

Adapun kegiatan ini dilakukan BEM PTNU seluruh Indonesia bersama Polri di beberapa titik wilayah, seperti di Jakarta, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kaltim, Kalsel, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu dan beberapa wilayah lainnya.

Presidium Nasional BEM PTNU se-Nusantara Achmad Baha'ur Rifqi mengatakan bahwa bansos tersebut adalah bentuk hadirnya mahasiswa dan Polri di masyarakat.

"Tentu kegiatan yang dilaksanakan oleh BEM PTNU se-Nusantara bersama Polri adalah sebagai bentuk hadirnya kami di dalam masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan tersebut, hal ini juga sebagai bentuk implementasi tri dharma perguruan tinggi," Presidium Nasional BEM PTNU, Minggu (2/3/2025). 

Lebih lanjut Presidium Nasional BEM PTNU juga berharap bansos tersebut bermanfaat bagi masyarakat. Setidaknya bansos itu bisa meringankan beban masyarakat.

"Ya semoga dengan bantuan berbentuk sembako tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat di seluruh Indonesia, paling tidak bisa meringankan beban mereka dalam menghadapi bulan yang penuh berkah ini," ungkapnya.

Sebagai informasi, Polri menggelar kegiatan bansos dengan aliansi BEM PTNU se-Nusantara, Aliansi BEM dan OKP lain dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Pelaksanaan kegiatan baksos Polri Presisi ini digelar bersinergi dengan elemen mahasiswa.

Simbolis pemberian bantuan digelar di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2025) siang. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto turut hadir dalam gelaran baksos tersebut.


($@n)

Sabtu, 01 Maret 2025

Kakorlantas Minta Polda Metro dan Polda Jabar Paparkan Kesiapan Penanganan Mudik Lebaran


Jakarta. Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryo Nugroho menjelaskan kesiapan Polda Jawa Barat dan Polda Metro Jaya dalam rangka pelaksanaan Operasi Ketupat 2025 yang sebentar lagi dilaksanakan. 

Ia mengingatkan cara bertindak harus disesuaikan karena adanya jalan tol fungsional. Pernyataan itu di sampaikan Irjen Agus usai rapat bersama jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat mengenai kesiapan Operasi Ketupat 2025 di Polres Karawang, Jumat (28/2/2025). 

Kakorlantas menyebut bahwa beberapa skenario dan cara bertindak disiapkan untuk mengelola kepadatan arus lalu lintas pada momen libur Lebaran 2025.

"Hari ini kita membahas tentang bagaimana kita bisa menciptakan proses Operasi Ketupat nanti lancar tertib dan aman. Maka dari itu ada beberapa evaluasi-evaluasi tahun lalu yang tentunya cara bertindak tahun ini mungkin ada perbedaan," ujar Kakorlantas, Sabtu (1/3/2025). 

Perbedaan cara bertindak dalam Operasi Ketupat tahun ini terlihat pada kemungkinan Tol Japek Selatan II yang rencananya akan difungsionalkan untuk membantu mengurai kepadatan kendaraan pada arus balik. Dalam satu jam, tol fungsional ini bisa mengalirkan 1.000 kendaraan sehingga bisa membantu kelancaran arus lalu lintas.

"Contohnya adanya jalan tol fungsional jadi di nanti di KM 76 nanti ada tol fungsional yang langsung sampai ke 37 atau 34, sehingga nanti cara bertindak di tol Cikampek Cipularang sampai nanti di Polda Metro ada sedikit perubahan karena ketika nanti tol fungsional Japek Selatan itu berfungsi Itu diperkirakan 1 jam kurang lebih 1.000 kendaraan. Dan nanti akan meringankan beban Cikampek tapi nanti di ujungnya baik di 37 dan 34 nanti cara bertindaknya mungkin berbeda," jelas Kakorlantas.

Rencana untuk membahas kesiapan Tol Japek Selatan II akan dilanjutkan dalam pertemuan lainnya antara Kakorlantas dengan stakeholder untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik nantinya pada Libur Lebaran 2025.

Selain itu, Kakorlantas berpesan kepada para pengusaha agar memberikan batasan bagi kendaraan sumbu tiga ke atas untuk berhenti melintas di jalur tol maupun arteri selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025.

Hal ini dikarenakan banyaknya aduan dari masyarakat yang mengeluhkan kapasitas jalan menjadi terbatas dan potensi rawan kecelakaan seperti rem blong hingga kelebihan muatan.

"Berkaitan dengan imbauan, kami mengharapkan karena pengalaman-pengalaman dan pertanyaan-pertanyaan dan bahkan saran kami untuk pembatasan sumbu tiga ke atas jadi tidak window system. Tapi kalau operasinya mulai tanggal 26 (Maret) sampai 8 (April) itu sepanjang operasi banyak yang menyarankan untuk tidak bisa beroperasi sumbu tiga," tutur Kakorlantas.

"Maka dari itu kami sudah melakukan survei jalur kolaborasi dan koordinasi merumuskan nanti yang tepat seperti apa dan nanti akan kita bawa ke rapat tingkat pusat untuk dibuat solusi kira-kira cara bertindak yang tepat seperti apa," pungkas Kakorlantas.

($@n)

Kamis, 27 Februari 2025

Kapolri dan Panglima TNI Buka Kegiatan Baksos Presisi : Pastikan Kebutuhan Pokok Terjaga Selama Ramadan

Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo membuka kegiatan bakti sosial (Baksos) Presisi untuk menyambut Ramadan 1446 Hijriah. 

Kapolri ingin memastikan kebutuhan pokok masyarakat terjaga jelang Ramadan. "Baru saja kita melaksanakan kegiatan bakti sosial bersama-sama dengan TNI, Polri dan seluruh organisasi kepemudaan, mahasiswa, aliansi BEM universitas yang ada di pusat dan juga yang berada di wilayah. Dan hari ini kita laksanakan secara serentak," ujar Kapolri, Kamis (27/2/2025). 

Kegiatan ini juga digelar serentak di 34 Polda di Indonesia. Sasaran bantuan sembako ini diberikan kepada 55 elemen yang terdiri dari aliansi BEM, Cipayung Plus, BEM non aliansi hingga organisasi kepemudaan lainnya. 

Total sembako yang diberikan adalah 161.411 paket. "Kegiatan ini kita lakukan dalam menghadapi bulan suci Ramadan 1446 Hijriah. Di mana kegiatan ini bentuk lain dari kegiatan kita untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan bakti sosial, khususnya kepada masyarakat yang membutuhkan dan kegiatan ini untuk 55 elemen yang tergabung di pusat dan di daerah masing-masing. Saat ini yang kita bagikan kurang lebih 161.411 paket," jelas Kapolri.

Ia mengatakan bantuan ini diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kapolri ingin memastikan kebutuhan bahan pokok masyarakat terjaga jelang Ramadan.

"Tentunya kita harapan kegiatan ini betul-betul bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan khususnya menghadapi bulan suci Ramadan. Yang kita tahu kita harus menghadapi beberapa hal terkait kebutuhan bahan pokok sehari-hari. Dan harapan kita semuanya tetap bisa terjaga," pungkas Kapolri.

($@n)

Kapolri dan Panglima TNI Bagikan 161.411 Paket Bansos Jelang Ramadan


Jakarta – Menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menggelar bakti sosial dengan membagikan 161.411 paket bantuan sosial (bansos) secara serentak di seluruh Indonesia, Kamis (27/2).

Sebanyak 17.250 paket bansos disalurkan kepada 55 elemen mahasiswa di tingkat nasional, sementara jajaran Polda turut menyalurkan 144.161 paket untuk masyarakat di berbagai daerah. Paket tersebut berisi kebutuhan pokok seperti beras, tepung terigu, minyak goreng, gula pasir, dan mi instan.

Kapolri menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI-Polri, elemen mahasiswa, serta organisasi kepemudaan.

"Hari ini kita bersama-sama melaksanakan bakti sosial dalam menghadapi bulan suci Ramadan. Ini adalah wujud kepedulian TNI-Polri dan stakeholder lainnya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan," ujar Kapolri dalam sambutannya di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan.

Kapolri juga memastikan kesiapan Polda jajaran dalam penyaluran bansos agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyampaikan pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam membantu masyarakat.

"TNI dan Polri hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memastikan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini adalah bukti bahwa negara hadir di tengah rakyat," tegas Panglima TNI.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai elemen mahasiswa dan pemuda. Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Dr. H. Ali Hanapia, menyebut sinergi TNI-Polri sebagai contoh nyata persatuan bangsa.

"Kapolri dan Panglima TNI telah menyatukan elemen pemuda dan mahasiswa dalam aksi sosial ini. Ini adalah kolaborasi yang patut kita jaga untuk membangun Indonesia yang lebih baik," ungkapnya.

Selain membagikan bantuan, Kapolri juga membuka ruang dialog bagi mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasi.

"Silakan sampaikan langsung masukan dan usulan kepada kami. Kami terbuka untuk mendengar dan berdiskusi demi kepentingan bersama," kata Kapolri.

Kegiatan bakti sosial ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi agenda rutin sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, terutama menjelang bulan suci Ramadan.

($@n)

Kapolri Jamin Harga Pangan Sesuai HET Saat Ramadan


Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menghadiri rapat koordinasi (rakor) terbatas bersama Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta. 

Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Sigit menegaskan komitmen Polri dalam menjaga stabilitas harga beras dan sembilan bahan pokok (sembako) lainnya saat bulan Ramadan. Kapolri juga akan mengerahkan personel Kepolisian untuk memastikan harga jual sesuai dengan HET.

"Pertama penyerapan beras agar sesuai dengan apa yang menjadi keputusan
Pemerintah 6.500. Kami turunkan anggota di lapangan memastikan dan melakukan pengecekan agar penyerapan sesuai," jelas Jenderal Sigit, Rabu (26/2/25).

Menurut Jenderal Sigit, jajaran Kepolisian juga akan melakukan pengawasan terkait penjualan sembako di pasar maupun pengecer lainnya. Hal itu dilakukan agar masyarakat tidak membeli kebutuhan dengan harga yang tinggi.

"Kemudian terkait harga bahan pokok selama Bulan Ramadan di pengecer atau pasar tradisional harga harus sesuai HET.
Besok saya turunkan anggota ke lapangan untuk kontrol kalau ada harga melebihi HET, akan kita telusuri penyebabnya dimana dan itu akan kita tertibkan," ujar Jenderal Sigit.

Lebih lanjut dijelaskan Kapolri, jajarannya akan menindak tegas seluruh pihak yang mencoba memainkan harga dengan memanfaatkan momentum Ramadhan. Dengan adanya komitmen tersebut, diharapkan masyarakat tidak terbebani dengan tingginya harga jual beras maupun sembako ketika Ramadan maupun
seterusnya.

"Apalagi kalau kemudian ada permainan yang dilakukan oleh para spekulan memanfaatkan Bulan Ramadhan," ungkap Kapolri.

Disampaikan Jenderal Sigit, Kepolisian juga memastikan stok atau ketersediaan beras maupun bahan pokok selama Bulan Ramadhan. Untuk tahun ini diharapkan bahan pangan tak hanya tercukupi, namun berlimpah untuk masyarakat.

"Harapan kita jelas masyarakat yang melaksanakan puasa betul-betul bisa mendapatkan harga sembako sesuai HET.
Karena sesuai Pak Menko, semua tidak hanya cukup, tapi banyak," jelas Kapolri.

($@n)